Kendari (Antara News) - Tim dragon boat atau perahu naga Indonesia mewaspadai kekuatan pedayung Myanmar, Thailand, dan Filipina yang diprediksi sebagai pesaing berat di arena SEA Games XXVIII Singapura.
Pelatih dragon boat Indonesia Herman Harun melalui telepon dari Jatiluhur, Jawa Barat, Selasa, mengatakan materi atlet ketiga negara tersebut sama andalnya dengan tim Merah Putih.
"Kekuatan pedayung Indonesia, Myanmar, Thailand, dan Filipina boleh dikatakan sama sehingga sama-sama optimistis juara dan juga sama-sama cemas," kata Herman pelatih asal Sultra.
Menurut dia, faktor yang dominan merebut medali emas adalah mental juara dan keberuntungan saat menjalani lomba.
"Pedayung Indonesia siap tempur di arena SEA Games yang sudah di depan mata. Kami minta dukungan doa rakyat Indonesia untuk mewujudkan tekad mengharumkan nama bangsa," ujar Herman.
Kemampuan para atlet menghadapi SEA Games yang akan digelar 5-16 Juni 2015 di Singapura sudah diukur saat menjalani pertandingan uji coba di negara-negara pemegang gelar juara dragon boat.
"Berdasarkan hasil pertandingan uji coba di sejumlah negara pemegang gelar juara dragon boat membawa optimisme para atlet," ujar Herman.
Skuad dragon boat Indonesia sebanyak 28 pedayung, terdiri dari 14 putra dan 14 putri yang akan memperebutkan 8 medali emas, 8 medali perak, dan 8 medali perunggu.
Mereka akan adu kecepatan pada jarak 500 meter putra/putri 12 pedayung, jarak 500 meter putra/putri enam pedayung, jarak 200 meter putra/putri 12 pedayung, dan jarak 200 meter putra/putri enam pedayung.
Meskipun tim dragon boat asuhan pelatih Herman Harun, Lampung, Kuat, dan Verderika belum mematok target perolehan medali namun yakin dapat mengatasi rival di arena SEA Games Singapura.

Pewarta : Oleh Sarjono
Editor :
Copyright © ANTARA 2024