Ambon   (Antara News) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diharapkan dapat segera merealisasikan pembangunan 100 unit rumah nelayan di kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).

         "Kami berharap Kementerian PUPR segera merealisasikannya, karena sudah diprogramkan sejak tahun 2014," kata Kadis Kelautan dan Perikanan MBD John James Kay, yang dikonfirmasi dari Ambon, Sabtu.

         Dia mengatakan rencana pembangunan 100 unit rumah nelayan di MBD tersebut telah diprogramkan oleh Kementerian Perumahan Rakyat sejak tahun 2014, sebelum dilebur dan digabung dengan Kementerian PU dalam kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla.

         Bahkan Kemenpera, menurut John, telah memprogram untuk membangun 100 unit rumah nelayan tersebut di Desa Muain, Pulau Moa yang telah ditetapkan sebagai sentra produksi perikanan di kabupaten yang berbatasan dengan negara tetangga Timor Leste tersebut pada tahun 2015.

         Masalah ini, tandas John, telah dibicarakan dengan Ketua Komisi V DPR-RI Fary Francis, yang berjanji mengawal program tersebut hingga pembahasannya di Komisi V.

         "Ketua Komisi V bahkan telah berjanji untuk mengawal dan membahasnya dengan Kemenpera sehingga segera direalisasikan. Karena itu diharapkan Kementerian PUPR dapat merealisasikannya," ujarnya.

         John menandaskan, program pembangunan rumah bagi para nelayan akan berdampak meningkatkan kesejahteraan mereka, mengingat sebagian besar warga yang berprofesi sebagai nelayan hidupnya berada di bawah garis kemiskinan.

         "Program pembangunan rumah nelayan ini akan berdampak besar mengurangi angka kemiskinan di MBD yang hingga kini tercatat sebagai salah satu daerah di Maluku yang masih tergolong miskin," ujarnya.

         Jika program tersebut dapat segera terealisasi, maka pihaknya akan melakukan seleksi terhadap para nelayan yang layak mendapatkan bantuan rumah gratis dan layak hini tersebut.

         "Tentunya kami memprioritaskan bantuan rumah ini kepada warga yang benar-benar bekerja keras sebagai nelayan yang profesional dan handal. Apalagi pembangunan 100 rumah nelayan ini merupakan program pertama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kabupaten ini," tandasnya.

         Dia memandang jika program 100 rumah nelayan tersebut terealisasi, akan berdampak besar memotivasi nelayan lainnya untuk berusaha lebih giat meningkatkan hasil produksi mereka di sektor unggulkan tersebut.

Pewarta : Jimmy Ayal
Editor :
Copyright © ANTARA 2024