Ambon (Antara News) - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia akan membuka rute baru tujuan Ambon-Sorong pada Mei 2015, kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Ambon Sonny Pongoh.
"Saat ini dalam proses menunggu jadwal dari Kementerian Perhubungan (Kemnhub) untuk pembukaan rute baru yang direncanakan mulai 16 Mei 2015," katanya di Ambon, Selasa.
Menurut dia, manajeman Garuda dan Dirjen Perhubungan Udara menyatakan rute Ambon-Sorong layak untuk dibuka mengingat selama ini belum ada rute langsung karena penumpang harus transit ke bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makasar.
"Selama ini para penumpang dari Ambon tujuan Sorong, Jayapura, Timika dan daerah lain di Papua harus transit ke Makassar dulu, baru melanjutkan ke kota tujuan karena belum ada penerbangan langsung. Pembukaan rute baru ini diharapakan dapat membantu masyarakat pengguna jasa penerbangan," katanya.
Sonny mengatakan, pembukaan rute baru berdasarkan usulan kantor perwakilan, pihaknya melihat rute tersebut layak untuk dibuka karena peluang penerbangan ke Indonesia Timur semakin hari mengalami peningkatan terutama untuk tujuan Ambon - Sorong.
Permintaan tersebut, lanjutnya, akan ditindaklanjuti dengan survei landasan pacu, kondisi bandara yakni bangunan dan fasilitas pendukung seperti listrik, genset, dan x-ray.
"Prinsipnya Kota Sorong siap dilayani penerbangan karena seluruh fasilitas pendukung sudah memadai, serta sebelumnya telah diterbangi pesawat Garuda," katanya.
Rute baru tersebut lanjutnya, direncanakan akan diterbangi tipe CJR 1.000 dengan armada pesawat Boeing 737-500 dengan kapasitas 96 penumpang.
"Rute Ambon-Sorong akan diterbangi tipe CJR 1.000, sama dengan rute Ambon-Surabaya. Jadi direncanakan rute baru tersebut akan terkonekting dengan rute Ambon-Surabaya," ujarnya.
Sonny menambahkan, rute baru dibuka dalam rangka untuk mencoba penetrasi pasar penerbangan wilayah timur.
"Kami menilai rute ini cukup menguntungkan sehingga layak untuk dibuka, tetapi semua ini tergantung manajemen pusat karena terkait ijin, dipastikan bulan Mei akan dilakukan penerbangan perdana," tandasnya.
Ditambahkannya, pembukaan rute baru itu sekaligus menambah rute-rute yang telah dilayani sebelumnya di kawasan timur.
"Saat ini dalam proses menunggu jadwal dari Kementerian Perhubungan (Kemnhub) untuk pembukaan rute baru yang direncanakan mulai 16 Mei 2015," katanya di Ambon, Selasa.
Menurut dia, manajeman Garuda dan Dirjen Perhubungan Udara menyatakan rute Ambon-Sorong layak untuk dibuka mengingat selama ini belum ada rute langsung karena penumpang harus transit ke bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makasar.
"Selama ini para penumpang dari Ambon tujuan Sorong, Jayapura, Timika dan daerah lain di Papua harus transit ke Makassar dulu, baru melanjutkan ke kota tujuan karena belum ada penerbangan langsung. Pembukaan rute baru ini diharapakan dapat membantu masyarakat pengguna jasa penerbangan," katanya.
Sonny mengatakan, pembukaan rute baru berdasarkan usulan kantor perwakilan, pihaknya melihat rute tersebut layak untuk dibuka karena peluang penerbangan ke Indonesia Timur semakin hari mengalami peningkatan terutama untuk tujuan Ambon - Sorong.
Permintaan tersebut, lanjutnya, akan ditindaklanjuti dengan survei landasan pacu, kondisi bandara yakni bangunan dan fasilitas pendukung seperti listrik, genset, dan x-ray.
"Prinsipnya Kota Sorong siap dilayani penerbangan karena seluruh fasilitas pendukung sudah memadai, serta sebelumnya telah diterbangi pesawat Garuda," katanya.
Rute baru tersebut lanjutnya, direncanakan akan diterbangi tipe CJR 1.000 dengan armada pesawat Boeing 737-500 dengan kapasitas 96 penumpang.
"Rute Ambon-Sorong akan diterbangi tipe CJR 1.000, sama dengan rute Ambon-Surabaya. Jadi direncanakan rute baru tersebut akan terkonekting dengan rute Ambon-Surabaya," ujarnya.
Sonny menambahkan, rute baru dibuka dalam rangka untuk mencoba penetrasi pasar penerbangan wilayah timur.
"Kami menilai rute ini cukup menguntungkan sehingga layak untuk dibuka, tetapi semua ini tergantung manajemen pusat karena terkait ijin, dipastikan bulan Mei akan dilakukan penerbangan perdana," tandasnya.
Ditambahkannya, pembukaan rute baru itu sekaligus menambah rute-rute yang telah dilayani sebelumnya di kawasan timur.