Kendari   (Antara News) - Musyawarah Provinsi Kadar Dagang dan Industri (Kadin) menetapkan La Mandi, SE sebagai Ketua Kadin Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2015-2020.

Ketua panitia pelaksana Musprov Kadin Sultra Saleh di Kendari, Sabtu, mengatakan sosok La Mandi yang multi talenta ditetapkan peserta musyawarah secara aklamasi.

"Peserta aklamasi menetapkan La Mandi karena calon hanya satu orang. Musyawarah Kadin ke VI menghasilkan La Mandi sebagai nahkoda organisasi lima tahun ke depan sah," kata Saleh dihadapan panitia pengarah Bandung L dan ketua terpilih La Mandi.

Panitia pelaksana yang bekerja sejak Oktober 2014 menjaring tujuh bakal calon ketua Kadin Sultra.

Panitia yang melakukan verifikasi menetapkan tiga bakal calon yang memenuhi syarat untuk dipilih, yakni Ahmad Al Jufri, Jabir Uksin dan La Mandi.

Namun bakal calon yang konsisten mengikuti proses hingga penyampaian visi dan misi sebagaimana ditetapkan dalam tata tertib mursyawarah hanya La Mandi.

"Karena La Mandi satu-satunya figur yang konsisten menjalani proses maka ditetapkan secara aklamasi," kata Bandung L.

La Mandi yang dalam visinya menjadikan "Kadin sebagai lokomotif masyarakat dunia usaha di Sultra" optimistis dapat mengantarkan organisasi tersebut sebagai mitra pemerintah.

La Mandi yang juga pengusaha sektor properti mengusung beberapa program unggulan, antara lain, membangun menara Kadin Sultra, membuat data base sumber daya investasi disetiap desa/kelurahan di Sultra dan merancang pembangunan "Sultra Investment Center".

Formatur yang diketuai La Mandi didampingi Sahrul Nippo, Agus Yusuf, Bandung L dan Al Hadist Halami ditugaskan menyusun pengurus selambat-lambatnya 30 hari

Pewarta : Antara
Editor : Sarjono
Copyright © ANTARA 2024