Jakarta (Antara News) - Australia akan menyelenggarakan lokakarya tiga negara yang tergabung dalam Timor Leste - Indonesia - Australia Growth Triangle (TIA-GT) pada Februari, kata Kepala Misi Unit TIA-GT Joao Mendes Goncalves.

        "Lokakarya itu akan dilaksanakan pada pertengahan Februari di Darwin. Dalam acara tersebut akan dipaparkan laporan permulaan hasil pemetaan area prioritas kerja sama oleh Charles Darwin University," kata Goncalves kepada Antara di Jakarta, Senin.

        Goncalves mengatakan hal ini setelah bertemu dengan beberapa pejabat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) seperti Direktur Jenderal Kawasan Asia Pasifik Yuri Thamrin serta Kepala Eselon Tiga Direktorat Asia Timur dan Pasifik Andalusia Tribuana Tungga Dewi.

        Pertemuan tersebut untuk membicarakan kelanjutan kerja sama ekonomi dan sosial budaya antara tiga negara dalam TIA-GT.

        Menurut mantan menteri ekonomi dan pembangunan Timor Leste ini, lokakarya yang akan diadakan di Australia tersebut adalah yang kedua setelah diadakan untuk pertama kali di Dili, Timor Leste.

        Kepala Eselon Tiga Direktorat Asia Timur dan Pasifik Kemlu Andalusia Tribuana Tungga Dewi menambahkan lokakarya pertama di Dili itu membicarakan tentang kesepakatan bersama tentang pemetaan area prioritas kerja sama yang disandang oleh Australia.

        "Australia merupakan penyandang dana untuk pemetaan prioritas dan potensi area kerja sama yang dilakukan melalui Charles Darwin University," ujar Andalusia.

        Dia melanjutkan bahwa pemetaan ini penting agar kerja sama antara tiga negara di bidang ekonomi dan sosial tersebut lebih efektif dan tepat sasaran.

        Sementara itu pada Senin (12/1), Goncalves sebagai Kepala Misi Unit TIA-GT berkunjung ke Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk membicarakan kerja sama trilateral di bidang ekonomi dan sosial.

        Daerah yang difokuskan dalam kerja sama ini adalah Timor Leste, Indonesia bagian timur dan Australia bagian utara.

        Menurut Andalusia, kerja sama ini TIA-GT bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antara tiga negara tersebut.

        "Sebagai langkah awal sudah dibentuk kota kembar ('sister city') di antara Ambon dan Darwin," ujar dia.

         Menurut Andalusia, kerja sama tiga negara ini berawal pada tahun 2012 ketika adanya pertemuan antara presiden Susilo Bambang Yudhoyono, PM Timor Leste Xanana Gusmao dan mantan perdana menteri Australia Julia Gillard.

        Peristiwa tersebut berlangsung di sela acara Bali Democracy Forum V di Nusa Dua, Bali, November 2012.

Pewarta : Oleh Michael Teguh Adiputra Siahaan
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024