Kolaka (Antara News) - Pemerintah Kabupaten Kolaka menyerahkan aset kepada Kabupaten Kolaka Timur hasil pemekaran daerah itu.
Aset yang diserahkan dari kabupaten induk berupa PNS sebanyak 1.627 pegawai begitu juga dengan peralatan dan aset tetap sebanyak Rp277 miliar lebih.
"Aset ini diserahkan langsung Bupati Kolaka Ahmad Safei kepada pejabat Bupati Kolaka Timur Tony Herbiansyah diaula BKD," kata Kepala Bidang Aset setda Kolaka,Muhammad Said.
Menurutnya aset yang diberikan kepada Pemkab Koltim mencakup gedung,tanah,serta penyertaan modal kepada PDAM senilai Rp4 miliar.
Selain itu juga lanjut dia diserahkan dokumen tanah sebanyak 151 unit,akta hibah 2 unit serta kendaraan roda empat dan roda dua.
"Bupati mengingatkan kepada pejabat Bupati Koltim agar aset milik Kolaka yang masih dikuasai oleh pejabat disana agar segera dikembalikan," ungkap Said.
Dalam penyerahan aset itu kata Said disaksikan langsung oleh Ketua DPRD,Rusman dan kepala kejaksaan negeri Kolaka,Jefferdian.
"Kami juga berharap agar kendaraan dinas yang masih dikuasai oleh pejabat di Koltim untuk dikembalikan," jelasnya.
Aset yang diserahkan dari kabupaten induk berupa PNS sebanyak 1.627 pegawai begitu juga dengan peralatan dan aset tetap sebanyak Rp277 miliar lebih.
"Aset ini diserahkan langsung Bupati Kolaka Ahmad Safei kepada pejabat Bupati Kolaka Timur Tony Herbiansyah diaula BKD," kata Kepala Bidang Aset setda Kolaka,Muhammad Said.
Menurutnya aset yang diberikan kepada Pemkab Koltim mencakup gedung,tanah,serta penyertaan modal kepada PDAM senilai Rp4 miliar.
Selain itu juga lanjut dia diserahkan dokumen tanah sebanyak 151 unit,akta hibah 2 unit serta kendaraan roda empat dan roda dua.
"Bupati mengingatkan kepada pejabat Bupati Koltim agar aset milik Kolaka yang masih dikuasai oleh pejabat disana agar segera dikembalikan," ungkap Said.
Dalam penyerahan aset itu kata Said disaksikan langsung oleh Ketua DPRD,Rusman dan kepala kejaksaan negeri Kolaka,Jefferdian.
"Kami juga berharap agar kendaraan dinas yang masih dikuasai oleh pejabat di Koltim untuk dikembalikan," jelasnya.