Kendari   (Antara News) - Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia Sulawesi Tenggara menyampaikan apresiasi dan siap mendukung terhadap penerapan program kota layak anak yang dicanangkan Pemerintah Kota Kendari.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD-I) MHTI Sultra, Sitti Suraidah Ad Dattu di Kendari, Minggu mengatakan bahwa anak merupakan aset dan potensi utama, maka harus diapresiasi upaya Pemko Kendari yang telah melakukan upaya-upaya kongkrit untuk menciptakan kota layak anak.

"Masalah anak adalah masalah kita bersama, maka dari itu dengan program ini kami berharap mampu memberi prioritas khusus kepada anak melalui pengakuan atas hak-hak anak seperti dilindungi, disayangi, mendapatkan pendidikan dan hidup yang layak,"ujarnya.

Ia menambahkan, didalam program kota layak anak harus jelas indikatornya diantaranya di bidang kesehatan, pendidikan, bidang perlindungan anak, dan bidang partisipasi anak. Misalnya dibidang kesehatan harus ada jaminan kesehatan untuk anak.

Menurutnya, selain fokus pada indikator yang tersebut, seharusnya pemerintah kota kendari juga melihat bahaya penyalah gunaan alat informasi dan melakukan upaya agar anak tidak salah menggunakan teknologi tersebut.

"Kita tidak bisa tutup mata kalau saat ini anak-anak sudah dapat menggunakan teknologi informasi, yang kita inginkan bersama tentunya harus ada kebijakan khusus terkait penyalahgunaannya, agar anak kita bebas dari tontonan yang tidak layak,"ujarnya.

Ia menambahkan, selain itu semakin meningkatnya jumlah anak jalanan, harus dicari akar masalahnya dan segera dijawab.

Ketua MHTI Sultra itu juga mengatakan bahwa anak usia sekolah seluruhnya harus mendapatkan fasilitas pendidikan. yang harus didukung dengan penyediaan pendidikan gratis bagi anak miskin.

Menurutnya, pemerintah sudah seharusnya menjadi pelindung bagi rakyatnya termasuk anak-anak didalamya yang sangat membutuhkan kasih sayang, perhatian, pendidikan dan pelayanan lainnya.

Pewarta : La Ode Abdul Rahman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024