Kendari  (Antara News) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara (Sultra), Adi Nugroho mengatakan dengan Sistem Nasional Acount (SNA) 2008 akan meningkatkan kualitas data produk domestik regional bruto (PDRB).

"SNA 2008 dengan jelas memberikan gambaran terhadap kondisi perekonomian regional terkini dimana struktur ekonomi lebih sesuai dan ukuran pertumbuhan ekonominya juga lebih akurat,"ujarnya.

Ia menambahkan, selain meningkatkan kualitas data keseluruhan terhapad data PDRB, SNA 2008 juga dapat menjadikan data PDRB dapat diperbandingkan secara nasional maupun internasional.

Selain itu, lanjut Kepala BPS Sultra itu, dengan menggunakan SNA 2008 dalam melakukan perhitungan PDRB akan berdampak pada pergeseran kelompok pendapatan.

"Implikasi lainya dari penggunaan SNA 2008 ini yakni mengubah indikator makro yang meliputi rasio pajak, rasio hutang, rasio investasi dan tabungan, neraca berjalan, serta struktur dan pertumbuhan ekonomi,"ujarnya.

Ia menambahkan, bahwa perubahan tahun standar PDRB berganti disebabkan oleh terjadinya perubahan struktur ekonomi dalam rentang 10 tahun terakhir terutama dibidang informasi, teknologi dan transportasi.

Dimna, hal tersebut berpengaruh pada pola distribusi dan munculnya beberapa produk baru sesuai dengan perkembangan struktur ekonomi kekinian.

Selain itu, perubahan tahun dasar PDRB juga disebabkan oleh teridentifikasinya pembaharuan konsep, defenisi, klasifikasi, cakupan dan metodologi sesuai rekomendasi dalam SNA 2008.

"Dengan menggunakan SNA 2008 kita kita memiliki data baru untuk perbaikan PDRB yang bersumber dari sensus penduduk tahun 2010 dan indeks harga produsen,"ujarnya.

Ia menambahkan, dalam implikasi SNA 2008 tersebut juga telah tersedia kerangka kerja yang digunakan untuk "benchmarking".

Pewarta : La Ode Abdul Rahman
Editor : Abdul Azis Senong
Copyright © ANTARA 2024