Kendari  (Antara News) - Penyaluran bantuan kompensasi kenaikan harga BBM di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui program Simpanan Masyarakat Sejahtera (PSKS), telah mencapai 7.000 rumah tangga sasaran (RTS) dari 9.600 RTS sasaran.

Satgas PSKS Kantor Pos Kendari, Muhammad Subhan, di Kendari, Selasa, mengatakan, presentase penyaluran PSKS di Kantor Pos Kendari sudah mencapai angka 73 persen dari target, penyaluran dimulai sejak 18 November lalu.

"Untuk menerima bantuan PSKS ini, warga cukup membawa KTP dan kartu perlindungan sosial yang sudah lebih dahulu di miliki warga," katanya.

Namun yang menjadi kendala penyaluran kata Subhan, banyaknya penerima bantuan yang telah kehilangan kartu perlindungan sosial sehingga harus kerja ekstra untuk melakukan pengecekan di kantor kelurahannya apakah terdaftar penerima kartu perlindungan sosial atau tidak.

Setiap warga katanya, menerima bantuan sebesar Rp400 ribu, dana itu untuk konpensasi dua bulan yakni November dan Desember atau per bulan menerima Rp200 ribu.

Untuk menghindari antrian yang membludak katanya, maka pihaknya mengatur jadwal penerimaan per kelurahan atau dibagi per loket per kelurahan untuk memudahkan penyaluran.

"Masyarakat tidak usah khawatir karena penyaluran ini tidak ada batas waktu asalkan warga datang dan menunjukan syarat penyaluran maka kami akan layani," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024