Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), meminta para perajin di daerah itu agar meningkatkan kualitas produk agar bisa bersaing dengan produk kerajinan dari daerah lain.
Kepala Dinas Perindustrian Perindag Koperasi dan UMKM Kendari, Syam Alam, di Kendari, Senin, mengatakan beberapa produk kerajinan yang digeluti pelaku usaha UMKM di daerah itu seperti kursi rotan, kerajinan anyaman dan kain tenun lokal.
"Agar produk tersebut mampu bersaing di pasaran, maka bukan hanya kuantitas yang digenjot tetapi harus memperhatikan kualitas produk," kata Syam Alam.
Para perajin atau pelaku usaha kecil katanya, harus mampu membaca situasi pasar dan mengetahui perkembangan minat konsumen terhadap model suatu produk.
Pemerintah kata Syam, tidak akan tinggal diam terhadap hasil produk dari pelaku usaha kerajinan agar bisa bersaing dan mampu bersaing di pasaran.
"Salah satunya adalah menyiapkan pasaran terhadap produk tersebut sehingga para pedagang tinggal fokus untuk melakukan produksi dengan memperhatikan kualitas," ujarnya.
Kalau kualitas produk baik katanya, maka tidak susah untuk memasarkan karena konsumen sendiri yang akan mencari produk kerajinan tersebut.
Pemerintah lanjut Syam Alam, juga terus mencari para investor untuk berinvestasi atau membantu para perajin agar cara produksi lebih modern dari pada selama ini yang masih melakukan secara tradisional.
Kepala Dinas Perindustrian Perindag Koperasi dan UMKM Kendari, Syam Alam, di Kendari, Senin, mengatakan beberapa produk kerajinan yang digeluti pelaku usaha UMKM di daerah itu seperti kursi rotan, kerajinan anyaman dan kain tenun lokal.
"Agar produk tersebut mampu bersaing di pasaran, maka bukan hanya kuantitas yang digenjot tetapi harus memperhatikan kualitas produk," kata Syam Alam.
Para perajin atau pelaku usaha kecil katanya, harus mampu membaca situasi pasar dan mengetahui perkembangan minat konsumen terhadap model suatu produk.
Pemerintah kata Syam, tidak akan tinggal diam terhadap hasil produk dari pelaku usaha kerajinan agar bisa bersaing dan mampu bersaing di pasaran.
"Salah satunya adalah menyiapkan pasaran terhadap produk tersebut sehingga para pedagang tinggal fokus untuk melakukan produksi dengan memperhatikan kualitas," ujarnya.
Kalau kualitas produk baik katanya, maka tidak susah untuk memasarkan karena konsumen sendiri yang akan mencari produk kerajinan tersebut.
Pemerintah lanjut Syam Alam, juga terus mencari para investor untuk berinvestasi atau membantu para perajin agar cara produksi lebih modern dari pada selama ini yang masih melakukan secara tradisional.