Manado (Antara News) - Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil mengatakan, Pameran Teknologi Tepat Guna (TTG) akan membawa perubahan mendasar terhadap sikap mental, nilai juang, pola pikir, daya saing, kreativitas, inovasi, dan daya bangkit ekonomi.

Perubahan itu akan berimplikasi terhadap kecenderungan peningkatan produktivitas, penghasilan, dan taraf hidup masyarakat dari pemanfaatan teknologi, kata Djouhari Kansil, di Manado, Jumat.

Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Djouhari Kansil, bersama Wakil Ketua TP.PKK Sulut Mieke Kansil Tatengkeng,  menghadiri Pembukaan Pameran Teknologi Tepat Guna (TTG) di Samarinda, Kalimantan Timur (19/6).

Pemeran itu dibuka Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono, dihadiri Mendagri Gamawan Fauzi serta sejumlah Menteri KIB II beserta pajabat tinggi negara lainnya, Gubernur Kaltim H Awang Farouk Ishak serta para Gubernur se-Indonesia.  

Disamping itu, kata Djouhari Kasil, masyarakat akan berperan aktif dalam upaya pemanfaatan dan penguasaan teknologi guna membangkitkan keunggulan komparatif maupun keunggulan kompetitif.

Khususnya masyarakat di perdesaan dalam menghadapi berbagai persoalan hidup akan memacu persaingan ekonomi di berbagai tingkatan, mulai lokal, regional, bahkan di tingkat global, pada akhirnya dapat mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Sebagaimana dipahami bahwa kegiatan TTG akan menghasilkan banyak hal, antara lain tersebarnya informasi tentang teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat atau pelaku ekonomi usaha kecil, menengah, koperasi, dan kelompok masyarakat.

Kegiatan TTG akan meningkatnya komunikasi dua arah antara sumber/penemu/penggagas/pencetak dan pengguna teknologi dengan biaya relatif murah di lingkungan masyarakat atau pelaku ekonomi, kata Djouhari.

Pemerintah DKI Promosi Wisata Di Sulut

Manado (Antara News) - Pemerintah Daerah Khusus Ibukota (DKI) mempromosikan pariwisata Jakarta di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melalui Jakarta Tourism Expo (JTE) yang akan berlangsung tanggal 20-22 Juni 2014.

"Melalui ajang JTE di Kota Manado selama tiga hari, akan memperkenalkan pariwisata dan budaya Jakarta kepada masyarakat  Manado," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud)DKI Jakarta Arie Budiman, di Jakarta, Kamis.

Jakarta Tourism Expo (JTE) 2014 akan digelar pada 20-22 Juni 2014 di Manado Town Square (Mantos 1) memberikan penawaran wisata   menarik bagi masyarakat Sulawesi Utara dan sekitarnya.

Program ini, katanya,  menawarkan pakett wisata dengan harga terjangkau dalam menikmati liburan di Jakarta.

"Berbagai paket wisata menarik kami tawarkan bagi masyarakat Manado dan daerah lainnya di Sulut dalam JTE 2014 ini. Selain mengunjungi tempat-tempat rekreasi ternama, mereka juga bisa memilih dan mendapatkan paket wisata murah untuk wisara belanja, maupun menikmati beragam wisata menarik lainnya di Jakarta," jelas Arie.

Pelaksanaan JTE yang merupakan acara promosi wisata Jakarta yang sengaja di prakarsai Disparbud DKI dan melibatkan para stakeholder industri pariwisata Jakarta, termsuk maskapai penerbangan nasional, serta biro perjalanan lokal telah dilaksanakan sejak 2008.

Untuk 2014 ini, selain di Manado, sebelummnya juga telah dilaksanakan di Palembang, Pangkal Pinang, Pontianak, Balikpapan dan akan digelar di Solo, Malang, Makassar dan Jayapura.

"Pemilihan Manado sebagai satu di antara lokasi diselenggarakan JTE karena masyarakat di kota ini seta daerah sekitarnya kami ketahui sering berkunjung ke Jakarta, baik untuk berlibur, berbelanja, bisnis atau mengunjungi sanak keluarga. Karena itu, melalui paket-paket wisata ini kami tawakna berbagai kemudahan, termasuk biaya yang terjangkau," katanya.

Selain paket Terbang Asik yang menawakrkan tiket pesawat Sriwijaya Air atau Garuda Indonesia rute Manado-Jakarta-Manad­o serta gratis tiket masuk Sea World plus Gondola Ancol Taman Impian dengan harga sangat murah.

Pewarta : Oleh Jootje Kumajas
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024