Kendari,  (Antara News) - Partai pendukung dan relawan pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Mohammad Jusuf Kalla di Sulawesi Tenggara bersatu memenangkan pasangan yang dijagokan PDIP bersama empat partai koalisinya itu.

Ketua PDIP Sultra Hugua di Kendari Senin mengatakan dua kekuatan utama, partai pendukung dan relawan tersebut sudah menyusun strategis pemenangan Jokowi-JK termasuk mengidentifikasi potensi perolehan suara pada Pilpres 9 Juli 2014.

"Kekuatan struktur partai yang terbangun dari tingkat provinsi, kabupaten hingga ke desa-desa dipadu dengan kekuatan relawan, kami sangat optimis pasangan Jokowi-JK bisa meraih 75 persen suara di Sultra," kata Hugua.

Pilpres 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa dan pasangan Jokowi - JK.

Hugua mengatakan optimisme tersebut didasarkan pada realitas publik di Sultra yang memiliki kedekatan dengan calon wakil presiden Jusuf Kalla yang merupakan putra bangsa asal Sulawesi.

"Selain itu, pasangan Jokowi-JK terasa memenuhi harapan publik luas karena karakter keduanya yang disiplin, tegas dan pekerja keras," katanya.

Hugua yang juga Bupati Wakatobi mengaku di Wakatobi tidak mendengar ada orang yang menginginkan presiden dan wakil presiden selain Jokowi-Jusuf Kalla.

Menurut dia, rakyat saat ini sudah pintar menilai calon pemimpin yang memiliki integritas baik dan tidak.

"Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Jokowi-JK sudah teruji kepemimpinannya.

Jokowi mantan Wali kota Solo dua periode dan saat ini masih Gubernur DKI, sedangkan Jusuf Kalla tokoh politik nasional (mantan Ketua Umum Golkar), pengusaha sukses dan mantan Wakil Presiden, katanya.

Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.




Pewarta : Agus
Editor :
Copyright © ANTARA 2024