Kendari, (Antara News) - Empat pesawat tempur jenis Sukhoi lakukan gladi manufer terbang dalam rangka memeriahkan Puncank perayaan hari ulang tahun Sulawesi Tenggara yang ke 50.
Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Wolter Mongonsidi Kendari Letkol Rohmat Kusmayadi di Kendari, Jumat mengatakan gladi terbang ini dilakukan untuk melihat posisi manufer terbaik dari pesawat sukhoi pada saat perayaan HUT-Sultra Ke 50 yang akan dilakukan pada (27/4) mendatang.
"Keempat pesawat sukhoi tersebut berasal dari Skuadron Udara 11 Pangkalan Udara (Lanud) Hasanudin makasar, yang diterbangkan oleh delapan orang pilot karena masing-masing pesawat ada dua orang pilot, dan yang menjadi leader terbang adalah Mayor penerbag Anton Palaguna,"Ujar Rohmat Kusmayadi.
Ia menambahkan manufer terbang pesawat sukhoi ini bukan yang pertama kalinya dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT Sultra, sebab dua tahun yang lalu pernah dilakukan di kabupaten muna sebagai tuan rumah perayaan HUT Sultra ke 48.
Ditempat yang sama Kadis Oprasional Lanud Wolter Mongonsidi, Mayor Elektronika Ricky,M. mengatakan dalam memeriahkan Hut Sultra ke 50 ini pihak lanud bukan saja menampilkan manufer terbang dari pesawat sukhoi tetapi juga akan menampilkan penerjun payung.
"Kami sudah menyiapkan 60 orang penerjun yang terdiri dari 30 orang penerjun dari TNI-AU, 10 orang penerjun dari TNI-AL, 10 orang penerjun dari TNI-AD dan 10 orang dari Brimob,"Ujarnya.
Dalam 60 orang penerjun itu terdiri dari enam orang penerjun wanita yang masing-masing dua orang dari TNI-AU,TNI-AD dan Brimob.
"Dalam penerjunan ini akan membawa lambang bendera 14 Kabupaten/Kota dan lambang milik Provinsi Sultra yang akan diterjunkan melalui pesawat Hercules C-130 dari Skuadron Udara 32 Lanud Abdurrahman Saleh Malang,"Ujar Ricky.
Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Wolter Mongonsidi Kendari Letkol Rohmat Kusmayadi di Kendari, Jumat mengatakan gladi terbang ini dilakukan untuk melihat posisi manufer terbaik dari pesawat sukhoi pada saat perayaan HUT-Sultra Ke 50 yang akan dilakukan pada (27/4) mendatang.
"Keempat pesawat sukhoi tersebut berasal dari Skuadron Udara 11 Pangkalan Udara (Lanud) Hasanudin makasar, yang diterbangkan oleh delapan orang pilot karena masing-masing pesawat ada dua orang pilot, dan yang menjadi leader terbang adalah Mayor penerbag Anton Palaguna,"Ujar Rohmat Kusmayadi.
Ia menambahkan manufer terbang pesawat sukhoi ini bukan yang pertama kalinya dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT Sultra, sebab dua tahun yang lalu pernah dilakukan di kabupaten muna sebagai tuan rumah perayaan HUT Sultra ke 48.
Ditempat yang sama Kadis Oprasional Lanud Wolter Mongonsidi, Mayor Elektronika Ricky,M. mengatakan dalam memeriahkan Hut Sultra ke 50 ini pihak lanud bukan saja menampilkan manufer terbang dari pesawat sukhoi tetapi juga akan menampilkan penerjun payung.
"Kami sudah menyiapkan 60 orang penerjun yang terdiri dari 30 orang penerjun dari TNI-AU, 10 orang penerjun dari TNI-AL, 10 orang penerjun dari TNI-AD dan 10 orang dari Brimob,"Ujarnya.
Dalam 60 orang penerjun itu terdiri dari enam orang penerjun wanita yang masing-masing dua orang dari TNI-AU,TNI-AD dan Brimob.
"Dalam penerjunan ini akan membawa lambang bendera 14 Kabupaten/Kota dan lambang milik Provinsi Sultra yang akan diterjunkan melalui pesawat Hercules C-130 dari Skuadron Udara 32 Lanud Abdurrahman Saleh Malang,"Ujar Ricky.