Kendari, (Antara News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar rapat kerja konsultasi tindak lanjut hasil pengawasan inspektorat jenderal Kemenag RI, BPK RI, BPKP SUltra tahun 2013.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari 12-13 Desember 2013 tersebut, dibuka langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Muchlis A Mahmud, di Kendari, Kamis.
"Saya sangat apresiasi kegiatan ini, dalam rangka wujudkan tata kelola pemerintahan yang baik bebas KKN," katanya.
Menurutnya, acara tersebut bertujuan untuk implementasi reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan, terwujudnya pengelolaan dana pendidikan, dan penyelesaian tindak lanjut pengawasan.
Ia mengatakan, kegiatan yang mengusung tema "menyamakan presepsi dan langkah dalam upaya peningkatan kinerja aparat Kemenag melalui satker bebas korupsi", diharapkan juga bisa mewujudkan kesamaan pemahaman kedisiplinan bagi pegawai.
Dijelaskan, selama ini Kemenag SUltra sudah lakukan sistim publik berbasis informasi, pelaksanaan transparansi Melalui LPSE Kemenag Sultram dan pengelolaan keuangan yang akuntabel.
"Hasilnya, kita telah meraih berbagai penghargaan dan prestasi diantaranya presentase penyerapan anggaran tertinggi berada rengking dua di Indonesia dibawa Provinsi Kepulauan Ruau," katanya.
Selain itu lanjut MUchlis, Kemenag Sultra juga berada pada urutan delapan nasional dalam hal pelaporan keuangan, rengking satu pengolaan data portal, dan rengking lima nasional dalam pemberitaan portal.
"Prestasi ini merupakan keberhasilan kita semua, merupakan kesuksesan bersama, sehingga harus dipertahankan. Caranya terus meningkatkan sumber daya manusia yang ada," katanya.
Karena itu lanjut Uchlis, jangan pandang remeh pekerjaan, jangan terpokus pada material sedangkan adminitrasi pekerjaan diabaikan.
Kegiatan tersebut diikuti 140 peserta terdiri dari kepala kemenag Kabupaten kota, kepala Madrasah Aliah se Sultra, Kepala MTs se-SUltra, kepala Madrasah Iftidayah se Sultra.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari 12-13 Desember 2013 tersebut, dibuka langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Muchlis A Mahmud, di Kendari, Kamis.
"Saya sangat apresiasi kegiatan ini, dalam rangka wujudkan tata kelola pemerintahan yang baik bebas KKN," katanya.
Menurutnya, acara tersebut bertujuan untuk implementasi reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan, terwujudnya pengelolaan dana pendidikan, dan penyelesaian tindak lanjut pengawasan.
Ia mengatakan, kegiatan yang mengusung tema "menyamakan presepsi dan langkah dalam upaya peningkatan kinerja aparat Kemenag melalui satker bebas korupsi", diharapkan juga bisa mewujudkan kesamaan pemahaman kedisiplinan bagi pegawai.
Dijelaskan, selama ini Kemenag SUltra sudah lakukan sistim publik berbasis informasi, pelaksanaan transparansi Melalui LPSE Kemenag Sultram dan pengelolaan keuangan yang akuntabel.
"Hasilnya, kita telah meraih berbagai penghargaan dan prestasi diantaranya presentase penyerapan anggaran tertinggi berada rengking dua di Indonesia dibawa Provinsi Kepulauan Ruau," katanya.
Selain itu lanjut MUchlis, Kemenag Sultra juga berada pada urutan delapan nasional dalam hal pelaporan keuangan, rengking satu pengolaan data portal, dan rengking lima nasional dalam pemberitaan portal.
"Prestasi ini merupakan keberhasilan kita semua, merupakan kesuksesan bersama, sehingga harus dipertahankan. Caranya terus meningkatkan sumber daya manusia yang ada," katanya.
Karena itu lanjut Uchlis, jangan pandang remeh pekerjaan, jangan terpokus pada material sedangkan adminitrasi pekerjaan diabaikan.
Kegiatan tersebut diikuti 140 peserta terdiri dari kepala kemenag Kabupaten kota, kepala Madrasah Aliah se Sultra, Kepala MTs se-SUltra, kepala Madrasah Iftidayah se Sultra.