Kendari, (Antara News) - Wakil Ketua DPD-RI asal Sulawesi Tenggara, La Ode Ida mengatakan, prestasi tertinggi yang diraih SMP 4 Raha pada ajang sepak bola Liga Pendidikan Indonesia (LPI) memperebutkan piala Presiden 2013 layak diberi penghargaan berupa beasiswa hingga pada jenjang perguruan tinggi.
"Pemerintah provini dan kabupaten di Sultra, harus memberikan apresiasi berupa beasiswa kepada semua anak-anak pelajar yang sudah menaroh prestasi yang luar biasa," katanya saat berada di Kendari , ketika tim LPI pelajar SMP itu tiba di Kendari (16/11).
Menurut La Ode, prestasi puncak yang ditorehkan anak-anak dari Kabupaten Muna itu adalah sejarah pertama buat masyarakat Sulawesi Tenggara, sehingga wajar bila mendapat perhatian khusus oleh pemerintah provinsi dan kabupaten.
Ia juga berpesan kepada anak-anak pelajar SMP Raha itu, agar menjaga fisik dan tidak merokok dan terus berlatih dan berlatih demi mempertahankan prestasi di masa akan datang.
Prestasi SMP 4 Raha pada juara LPI tahun ini, setelah menang melalui drama adu penalti dalam partai final melawan SMP 13 Yogyakarta (14/11) lalu di lapangan sepakbola Citarum Semarang.
Anggota DPRD Sultra, La Nika secara terpisah meminta Gubernur Sultra untuk memberi apreseasi terhadap generasi aepakbola berprestasi tersebut. Apa yang ditelorkan sangat membanggakan bagi Sultra, dengan mamboyong Piala Presiden.
"Gubernur harus memberi apreseasi pada tim SMP 4 Raha, sebab ini merupakan prestasi yang luar biasa," ujar politisi dari Partai Golkar Muna tersebut.
Ia mengatakan, SMP 4 Raha itu banyak atlet berbakat, olehnya instansi teknis untuk memfokuskan anggaran melalui APBD untuk mengorbitkan mereka dengan berbagai program dan sokongan dana.
"Ini pecampaian yang harus dimotivasi dan pembinaan secara terus menerus, hingga pada pencapaian menjadi pemain nasional pada kelompok umur 19 hingga 21 tahun mendatang," ujaranya.
"Pemerintah provini dan kabupaten di Sultra, harus memberikan apresiasi berupa beasiswa kepada semua anak-anak pelajar yang sudah menaroh prestasi yang luar biasa," katanya saat berada di Kendari , ketika tim LPI pelajar SMP itu tiba di Kendari (16/11).
Menurut La Ode, prestasi puncak yang ditorehkan anak-anak dari Kabupaten Muna itu adalah sejarah pertama buat masyarakat Sulawesi Tenggara, sehingga wajar bila mendapat perhatian khusus oleh pemerintah provinsi dan kabupaten.
Ia juga berpesan kepada anak-anak pelajar SMP Raha itu, agar menjaga fisik dan tidak merokok dan terus berlatih dan berlatih demi mempertahankan prestasi di masa akan datang.
Prestasi SMP 4 Raha pada juara LPI tahun ini, setelah menang melalui drama adu penalti dalam partai final melawan SMP 13 Yogyakarta (14/11) lalu di lapangan sepakbola Citarum Semarang.
Anggota DPRD Sultra, La Nika secara terpisah meminta Gubernur Sultra untuk memberi apreseasi terhadap generasi aepakbola berprestasi tersebut. Apa yang ditelorkan sangat membanggakan bagi Sultra, dengan mamboyong Piala Presiden.
"Gubernur harus memberi apreseasi pada tim SMP 4 Raha, sebab ini merupakan prestasi yang luar biasa," ujar politisi dari Partai Golkar Muna tersebut.
Ia mengatakan, SMP 4 Raha itu banyak atlet berbakat, olehnya instansi teknis untuk memfokuskan anggaran melalui APBD untuk mengorbitkan mereka dengan berbagai program dan sokongan dana.
"Ini pecampaian yang harus dimotivasi dan pembinaan secara terus menerus, hingga pada pencapaian menjadi pemain nasional pada kelompok umur 19 hingga 21 tahun mendatang," ujaranya.