Kendari (Antara News) - Kantor Search And Resque (SAR) Kendari kekurangan personil anak buah kapal (ABK).
Kepala Kantor SAR Kendari Jafar Henaulu di Kendari, Rabu, mengatakan kekurangan personil ABK tidak menghambat operasi penyelamatan dan pertolongan kemanusiaan.
"Personil kapal SAR 201 dengan panjang kapal 36 meter idealnya didukung personil ABK sebanyak 20 orang, namun yang ada hanya 14 orang atau kekurangan enam orang," kata Jafar.
Sedangkan, kapal SAR 307 dengan panjang 28 meter idealnya didukung 12 personil namun hanya delapan orang atau kekurangan empat orang.
SAR Kendari juga memiliki dua kapal "speed" panjang sembilan meter masing-masing ditempatkan di pos SAR Wakatobi dan pos SAR Kolaka.
Pelayanan di wilayah daratan ditunjang kendaraan roda empat, roda enam dan roda dua yang dimiliki kantor SAR Kendari.
"Untuk memobilisasi personil menuju lokasi bencana didukung dua unit truk bak terbuka. Juga beberapa unit kendaraan roda empat yang dilengkapi peralatan canggih," katanya.
Kepala Kantor SAR Kendari Jafar Henaulu di Kendari, Rabu, mengatakan kekurangan personil ABK tidak menghambat operasi penyelamatan dan pertolongan kemanusiaan.
"Personil kapal SAR 201 dengan panjang kapal 36 meter idealnya didukung personil ABK sebanyak 20 orang, namun yang ada hanya 14 orang atau kekurangan enam orang," kata Jafar.
Sedangkan, kapal SAR 307 dengan panjang 28 meter idealnya didukung 12 personil namun hanya delapan orang atau kekurangan empat orang.
SAR Kendari juga memiliki dua kapal "speed" panjang sembilan meter masing-masing ditempatkan di pos SAR Wakatobi dan pos SAR Kolaka.
Pelayanan di wilayah daratan ditunjang kendaraan roda empat, roda enam dan roda dua yang dimiliki kantor SAR Kendari.
"Untuk memobilisasi personil menuju lokasi bencana didukung dua unit truk bak terbuka. Juga beberapa unit kendaraan roda empat yang dilengkapi peralatan canggih," katanya.