Rumbia, (Antara News) - Sebanyak 2.536 siswa sekolah menengah pertama (SMP) dan sederajat di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi peserta Ujian Nasional (UN) yang dilaksanakan serentak di seluruh tanah air.
Kepala Bidang SMA/SMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bombana, Budiman A. Razak, di Rumbia Ibukota Bombana, Senin, mengatakan jumlah peserta UN tingkat SMP di Bombana itu tersebar di 68 sekolah.
"Peserta akan mengikuti UN dengan 4 mata pelajaran (Mapel) yang akan diujikan selama 4 hari pula dimulai dari Senin sampai dengan Kamis (25/4)," kata Budiman.
Keempat Mapel yang diujikan tersebut kata dia adalah Bahasa Indonesia, yang diujika pertama, menyusul Bahasa Inggris, hari ketiga Matematika dan hari keempat mata pelaajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Menurut dia, soal UN dari tiap Mapel yang akan diujikan tersebut telah terdistribusi, kecuali Mapel IPA yang hari ini (kemarin, Red) masih dalam perjalanan dari Kendari.
"Pendistribusian soal ini tidak diserentakkan, melainkan secara bertahap dalam rangka meminimalisir hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Meski pendistribusian UN tingkat SMP dilakukan bertahap lanjut Budiman, tetapi pihaknya sangat optimis tidak akan terjadi kendala yang dapat berakibat pada keterlambatan pelaksanaan UN.
Selain itu, kata dia, pihak Dinas Pendidikan dan olah Raga (Dikpora) Bombana juga melakukan pemantauan kebeberapa sekolah guna memastikan pelaksanaan UN tersebut berjalan aman dan lancar.
"Diantara sekian sekolah yang kami kunjungi adalah SMP 1 Rumbia dan Madrasah Tsanawiah Negeri Rumbia, dan semuanya berjalan tertib, lancar dan aman," ujar Budiman.(Ant).
Kepala Bidang SMA/SMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bombana, Budiman A. Razak, di Rumbia Ibukota Bombana, Senin, mengatakan jumlah peserta UN tingkat SMP di Bombana itu tersebar di 68 sekolah.
"Peserta akan mengikuti UN dengan 4 mata pelajaran (Mapel) yang akan diujikan selama 4 hari pula dimulai dari Senin sampai dengan Kamis (25/4)," kata Budiman.
Keempat Mapel yang diujikan tersebut kata dia adalah Bahasa Indonesia, yang diujika pertama, menyusul Bahasa Inggris, hari ketiga Matematika dan hari keempat mata pelaajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Menurut dia, soal UN dari tiap Mapel yang akan diujikan tersebut telah terdistribusi, kecuali Mapel IPA yang hari ini (kemarin, Red) masih dalam perjalanan dari Kendari.
"Pendistribusian soal ini tidak diserentakkan, melainkan secara bertahap dalam rangka meminimalisir hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Meski pendistribusian UN tingkat SMP dilakukan bertahap lanjut Budiman, tetapi pihaknya sangat optimis tidak akan terjadi kendala yang dapat berakibat pada keterlambatan pelaksanaan UN.
Selain itu, kata dia, pihak Dinas Pendidikan dan olah Raga (Dikpora) Bombana juga melakukan pemantauan kebeberapa sekolah guna memastikan pelaksanaan UN tersebut berjalan aman dan lancar.
"Diantara sekian sekolah yang kami kunjungi adalah SMP 1 Rumbia dan Madrasah Tsanawiah Negeri Rumbia, dan semuanya berjalan tertib, lancar dan aman," ujar Budiman.(Ant).