Kendari (ANTARA News) - Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Wakatobi, kebagian APBD tahun 2013 sebesar Rp47 miliar, kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kabupaten Wakatobi, Ma`suf Haskal.
Ma`suf Haskal yang dihuubngi melalui telepon dari Wangiwangi, Kamis, mengatakan bahwa dana sebesar Rp47 miliar tersebut untuk membiayai pengaspalan dan pembangunan jalan baru di kabupaten kepulauan itu.
"Khusus pengaspalan jalan di Wangiwangi, Ibu Kota Kabupaten Wakatobi, yang menggunakan aspal hotmix, dialokasikan dana sebesar Rp9,9 miliar," katanya.
Ruas jalan yang akan diaspal dengan dana tersebut, kata dia, meliputi, jalan di depan Pasar Sentral Mandati menuju Numana terus ke Liya Togo.
Sedangkan ruas jalan yang menghubungkan Liya Togo dan Liya Mawi kata dia, disediakan anggaran sebesar Rp1,5 miliar.
Sementara ruas di jalan di pertigaan Bandara Matahora menuju Longa terus ke Waha, disediakan anggaran sebesar Rp1,2 miliar.
"Panjang ruas jalan yang akan diaspal itu, disesuaikan dengan anggaran yang tersedia," katanya.
Sedangkan pembukaan jalan baru di Pulau Wangiwangi, kata dia, disiapkan anggaran sebesar Rp12,9 miliar lebih.
Ruas jalan yang akan dibuka dengan dana tersebut, menurut Ma`suf, meliputi 10 ruas jalan.
"Kesepuluh ruas jalan itu, antara lain, poros depan kantor Kementerian Agama menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, ruas jalan one Laro dan Enanu," katanya.
"Kalau ruas jalan ini sudah terbangun, maka seluruh daerah di Pulau Wangiwangi tidak ada lagi yang terisolir," katanya.
Sedangkan, di Wakatobi II yang meliputi tiga pulau besar dialokasikan anggaran pengaspalan jalan sebesar Rp16,9 miliar lebih
Pengaspalan jalan di Pulau Binongko untuk dua ruas jalan kata dia, disiapkan dana sebesar Rp6,9 miliar.
Sedangkan di Pulau Tomia untuk dua ruas jalan dianggarkan sebesar Rp2 miliar dan di Pulau Kaledupa untuk empat ruas jalan dialokasikan dana sebesar Rp8,050 miliar, katanya. (Ant).
Ma`suf Haskal yang dihuubngi melalui telepon dari Wangiwangi, Kamis, mengatakan bahwa dana sebesar Rp47 miliar tersebut untuk membiayai pengaspalan dan pembangunan jalan baru di kabupaten kepulauan itu.
"Khusus pengaspalan jalan di Wangiwangi, Ibu Kota Kabupaten Wakatobi, yang menggunakan aspal hotmix, dialokasikan dana sebesar Rp9,9 miliar," katanya.
Ruas jalan yang akan diaspal dengan dana tersebut, kata dia, meliputi, jalan di depan Pasar Sentral Mandati menuju Numana terus ke Liya Togo.
Sedangkan ruas jalan yang menghubungkan Liya Togo dan Liya Mawi kata dia, disediakan anggaran sebesar Rp1,5 miliar.
Sementara ruas di jalan di pertigaan Bandara Matahora menuju Longa terus ke Waha, disediakan anggaran sebesar Rp1,2 miliar.
"Panjang ruas jalan yang akan diaspal itu, disesuaikan dengan anggaran yang tersedia," katanya.
Sedangkan pembukaan jalan baru di Pulau Wangiwangi, kata dia, disiapkan anggaran sebesar Rp12,9 miliar lebih.
Ruas jalan yang akan dibuka dengan dana tersebut, menurut Ma`suf, meliputi 10 ruas jalan.
"Kesepuluh ruas jalan itu, antara lain, poros depan kantor Kementerian Agama menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, ruas jalan one Laro dan Enanu," katanya.
"Kalau ruas jalan ini sudah terbangun, maka seluruh daerah di Pulau Wangiwangi tidak ada lagi yang terisolir," katanya.
Sedangkan, di Wakatobi II yang meliputi tiga pulau besar dialokasikan anggaran pengaspalan jalan sebesar Rp16,9 miliar lebih
Pengaspalan jalan di Pulau Binongko untuk dua ruas jalan kata dia, disiapkan dana sebesar Rp6,9 miliar.
Sedangkan di Pulau Tomia untuk dua ruas jalan dianggarkan sebesar Rp2 miliar dan di Pulau Kaledupa untuk empat ruas jalan dialokasikan dana sebesar Rp8,050 miliar, katanya. (Ant).