Kolaka (ANTARA News) - Wakil Bupati Kolaka, Amir Sahaka terus melakukan pengawasan dan monitoring paket pekerjaan yang dilaksanakan tahun 2012.
"Tahun ini pekerjaan proyek baik dari APBD maupun APBN sudah berjalan baik dan berbeda dengan tahun lalu. Pekerjaan paket proyek mengalami kemajuan serta banyak pekerjaan yang sudah hampir meencapai 100 persen," kata Amir Sahaka.
Ia juga menjelaskan, walaupun hingga kini pekerjaan proyek itu masih banyak dalam tahap pekerjaan, terutama pekerjaan bangunan sekolah karena pencairan dananya ada yang baru 30 persen hingga 60 persen.
"Tapi pekerjaan lainnya selain sekolah sudah ada yang mencapai target 100 persen," kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kolaka.
Ia juga menilai beberapa pekerjaan proyek terlembat karena faktor kualitas tenaga kerja yang belum profesional.
"Seperti pembangunan rumah jabatan camat Poli-polia, pemasangan lantainya tidak sesuai dengan bestek, namun ketika ditegur oleh konsultannya semuanya sudah dibenahi," ujar Ketua DPD PAN Kolaka itu.
Dia juga menjelaskan, pengawasan pekerjaan paket proyek ini dilakukan bersama dengan leading sektor seperti Bagian Pembangunan Setda dan Dinas PU serta pimrpro dan konsultan proyek.
"Meskipun demikian kami tetap melakukan evaluasi pekerjaan baik kepada pimpinan proyek maupun konsultan," kata Amir Sahaka
Hasil monitoring proyek ini, lanjut dia, baru dilakukan untuk wilayah Kolaka bagian timur dan akan dilanjutkan setelah Idul Adha di wilayah bagian selatan dan utara.
"Hasil monitoring proyek ini baru dilakukan d ibagian timur itupun juga masih tersisa satu kecamatan yakni Tinondo yang belum dikunjungi, namun setelah hari raya Idul Adha, baru kami kembali melakukan monitoring ke wilayah selatan dan utara," ujarnya. (Ant).
"Tahun ini pekerjaan proyek baik dari APBD maupun APBN sudah berjalan baik dan berbeda dengan tahun lalu. Pekerjaan paket proyek mengalami kemajuan serta banyak pekerjaan yang sudah hampir meencapai 100 persen," kata Amir Sahaka.
Ia juga menjelaskan, walaupun hingga kini pekerjaan proyek itu masih banyak dalam tahap pekerjaan, terutama pekerjaan bangunan sekolah karena pencairan dananya ada yang baru 30 persen hingga 60 persen.
"Tapi pekerjaan lainnya selain sekolah sudah ada yang mencapai target 100 persen," kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kolaka.
Ia juga menilai beberapa pekerjaan proyek terlembat karena faktor kualitas tenaga kerja yang belum profesional.
"Seperti pembangunan rumah jabatan camat Poli-polia, pemasangan lantainya tidak sesuai dengan bestek, namun ketika ditegur oleh konsultannya semuanya sudah dibenahi," ujar Ketua DPD PAN Kolaka itu.
Dia juga menjelaskan, pengawasan pekerjaan paket proyek ini dilakukan bersama dengan leading sektor seperti Bagian Pembangunan Setda dan Dinas PU serta pimrpro dan konsultan proyek.
"Meskipun demikian kami tetap melakukan evaluasi pekerjaan baik kepada pimpinan proyek maupun konsultan," kata Amir Sahaka
Hasil monitoring proyek ini, lanjut dia, baru dilakukan untuk wilayah Kolaka bagian timur dan akan dilanjutkan setelah Idul Adha di wilayah bagian selatan dan utara.
"Hasil monitoring proyek ini baru dilakukan d ibagian timur itupun juga masih tersisa satu kecamatan yakni Tinondo yang belum dikunjungi, namun setelah hari raya Idul Adha, baru kami kembali melakukan monitoring ke wilayah selatan dan utara," ujarnya. (Ant).