Kendari (ANTARA News) - Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyiapkan 25 pesilat terbaik menghadapi prakualifikasi PON XVIII.
Pelatih silat Sultra Alimin di Kendari, Rabu, mengatakan, pesilat sudah menjalani latihan terpusat sejak satu bulan lalu.
"Pesilat yang terpilih mewakili Sultra pada prakualifikasi PON XVIII yang akan digelar 20 Januari di Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah hasil seleksi sejumlah perguruan," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, diyakini 25 pesilat yang akan berjuang merebut tiket PON XVIII adalah srikandi terbaik.
Ia mengakui persaingan perebutan tiket PON cukup ketat karena Jawa Timur, Sulawesi Tengah, NTT dan tuan rumah NTB memiliki pesilat handal.
"Tidak ada istilah lawan lemah dan kuat. Semua bertekad merebut prestasi terbaik menuju PON XVIII," katanya.
Pesilat putra Hendra Alimin (21) mengharapkan dukungan doa masyarakat pecinta pencak silat agar Tim Sultra merebut tiket PON.
"Kami hanya meminta dukungan doa dari masyarakat pecinta pencak silat agar tekad merebut tiket PON menjadi kenyataan. Semua untuk nama baik daerah ini," kata Hendra.(Ant).
Pelatih silat Sultra Alimin di Kendari, Rabu, mengatakan, pesilat sudah menjalani latihan terpusat sejak satu bulan lalu.
"Pesilat yang terpilih mewakili Sultra pada prakualifikasi PON XVIII yang akan digelar 20 Januari di Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah hasil seleksi sejumlah perguruan," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, diyakini 25 pesilat yang akan berjuang merebut tiket PON XVIII adalah srikandi terbaik.
Ia mengakui persaingan perebutan tiket PON cukup ketat karena Jawa Timur, Sulawesi Tengah, NTT dan tuan rumah NTB memiliki pesilat handal.
"Tidak ada istilah lawan lemah dan kuat. Semua bertekad merebut prestasi terbaik menuju PON XVIII," katanya.
Pesilat putra Hendra Alimin (21) mengharapkan dukungan doa masyarakat pecinta pencak silat agar Tim Sultra merebut tiket PON.
"Kami hanya meminta dukungan doa dari masyarakat pecinta pencak silat agar tekad merebut tiket PON menjadi kenyataan. Semua untuk nama baik daerah ini," kata Hendra.(Ant).