Tolitoli,  (ANTARA News) - Kementerian Kelautan dan Perikanan  akan memberi bantuan satu unit kapal pendeteksi ikan kepada nelayan di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Tolitoli Gusman, Selasa mengatakan, kapal tersebut rencananya pada pertengahan Desember 2011 akan diserahkan kepada nelayan di Kecamatan Ogotua.

"Kapal ini dilengkapi dengan peralatan canggih, semisal, radar yang akan mendeteksi jumlah ikan dan jarak tempuh penangkapan," katanya.

Menurut dia, dengan adanya kapal tersebut nelayan dimudahkan untuk melakukan penagkapan ikan dan tidak lagi meraba-raba atau memakai cara tradisional dengan melihat bintang di langit.

"Nelayan kita masih menggunakan cara tradisional dalam menangkap ikan. Biasanya mereka menengadah ke langit melihat bintang. Dengan adanya kapal ini, saya rasa nelayan kita tidak akan lagi merasa kesulitan apalagi saat cuaca lagi mendung," ujarnya.

Gusman menyebutkan, kapasitas kapal yang masih dalam proses tender di kementerian itu seberat 30 Gross Tonage (GT).

Ia juga mengatakan, kementerian memberikan satu unit eskavator kepada DKP Tolitoli yang nantinya akan digunakan sebagai alat untuk pembangunan atau pembukaan perikanan tambak milik masyarakat setempat.

"Nelayan tambak kita nantinya akan dimudahkan. Sebab dalam membuka tambak dengan menggunakan alat eskavator biayanya mahal dan ini kami rasakan sangat membebani masyarakat kita dalam membuka usaha tambak," katanya.

Sewa alat eksavator dalam membuka tambak sekitar Rp600 ribu hingga Rp750 ribu perjam.

Dia mengatakan, meskipun alat eskavator bantuan untuk DKP nantinya tetap disewakan kepada warga yang akan membuka tambak, namun harganya di bawah rata atau sekitar Rp350 ribu hingga Rp400 ribu perjam.

"Selain membantu meringankan beban masyarakat, penyewaan alat penggali tanah itu juga sebagai sumber pendapatan asli daerah (PAD) pada sektor perikanan. Jadi masyarakat dan pemerintah sama-sama untung," ujarnya.

Eskavator itu, katanya, sementara dalam perjalanan dikirim melalui jalur laut. Diperkirakan sampai ke Tolitoli pada pekan depan.

Selain itu, kementerian juga memberikan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tolitoli satu unit "speed boat" sepanjang 12 meter didukung dengan mesin berkapasitas 400 PK. (Ant)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024