Baubau (ANTARA News) - Pemerintah Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, mulai membenahi sejumlah objek wisata setempat menyusul penetapan Baubau sebagai tuan rumah Festival Keraton Nusantara (FKN) 2012.
"Pemkot Baubau akan memanfaatkan momentum penyelenggaraan FKN 2012 itu, memperkenalkan sejumlah objek wisata yang dimiliki kepada para peserta dari seluruh bekas kesultanan di Indonesia itu," kata Kepala Badan Informatika dan Komunikasi Pemkot Baubau Sadarman di Baubau, Selasa.
Ia menjelaskan, untuk membuat para pengunjung objek wisata berasal dari berbagai daerah bekas kesultanan di Tanah Air tersebut merasa nyaman, pemkot mulai mengaspal sejumlah ruas jalan menuju berbagai tempat wisata.
"Ruas jalan yang saat ini sedang dalam proses pengaspalan adalah jalan menuju Air Jatuh Tirta Rimba, sedangkan ruas jalan menuju Pantai Nirwana, sudah rampung," katanya.
Selain membenahi sarana jalan menuju berbagai tempat wisata tersebut, kata dia, Pemkot Baubau saat ini juga sedang menata beberapa tempat wisata seperti kawasan Pantai Nirwana, Pantai Kamali, Pulau Makassar, dan Benteng Keraton Buton.
Khusus kawasan Pantai Nirwana, katanya, saat ini sedang ditata penempatan gardu pandang di sepanjang kawasan pantai untuk tempat para pengunjung menikmati keindahan alam pantai berpasir putih itu.
"Pokoknya kawasan Pantai Nirwana termasuk objek wisata lainnya ditata sedemikian rupa, sehingga dapat memberi kenyamanan kepada para pengunjung," katanya.
Dia mengharapkan, para peserta FKN dapat mengenal Baubau secara dekat dan dapat menceritakannya ke masyarakat di daerah asal masing-masing, sehingga warga dari berbagai daerah di Indonesai dapat berkunjung ke Baubau.
Menyangkut lokasi penyelenggaraan FKN pada Juli 2012 itu, katanya, sebagian sudah dirampung dan sebagian lainnya masih dalam proses penyelesaian.
"Lokasi kegiatan yang sudah disiapkan antara lain tempat kongres raja-raja se-Indonesia di Baruga Keraton Buton, lokasi pameran di kawasan Pantai Kamali, dan lokasi gelar budaya di Gedung Semerbak Kota Baubau," katanya.
Tempat penginapan peserta FKN berasal dari berbagai daerah, kata dia, Pemkot Baubau sudah berkoordinasi dengan seluruh pengelola hotel, losmen, dan wisma termasuk mempersiapakn berbagai rumah warga. (Ant).
"Pemkot Baubau akan memanfaatkan momentum penyelenggaraan FKN 2012 itu, memperkenalkan sejumlah objek wisata yang dimiliki kepada para peserta dari seluruh bekas kesultanan di Indonesia itu," kata Kepala Badan Informatika dan Komunikasi Pemkot Baubau Sadarman di Baubau, Selasa.
Ia menjelaskan, untuk membuat para pengunjung objek wisata berasal dari berbagai daerah bekas kesultanan di Tanah Air tersebut merasa nyaman, pemkot mulai mengaspal sejumlah ruas jalan menuju berbagai tempat wisata.
"Ruas jalan yang saat ini sedang dalam proses pengaspalan adalah jalan menuju Air Jatuh Tirta Rimba, sedangkan ruas jalan menuju Pantai Nirwana, sudah rampung," katanya.
Selain membenahi sarana jalan menuju berbagai tempat wisata tersebut, kata dia, Pemkot Baubau saat ini juga sedang menata beberapa tempat wisata seperti kawasan Pantai Nirwana, Pantai Kamali, Pulau Makassar, dan Benteng Keraton Buton.
Khusus kawasan Pantai Nirwana, katanya, saat ini sedang ditata penempatan gardu pandang di sepanjang kawasan pantai untuk tempat para pengunjung menikmati keindahan alam pantai berpasir putih itu.
"Pokoknya kawasan Pantai Nirwana termasuk objek wisata lainnya ditata sedemikian rupa, sehingga dapat memberi kenyamanan kepada para pengunjung," katanya.
Dia mengharapkan, para peserta FKN dapat mengenal Baubau secara dekat dan dapat menceritakannya ke masyarakat di daerah asal masing-masing, sehingga warga dari berbagai daerah di Indonesai dapat berkunjung ke Baubau.
Menyangkut lokasi penyelenggaraan FKN pada Juli 2012 itu, katanya, sebagian sudah dirampung dan sebagian lainnya masih dalam proses penyelesaian.
"Lokasi kegiatan yang sudah disiapkan antara lain tempat kongres raja-raja se-Indonesia di Baruga Keraton Buton, lokasi pameran di kawasan Pantai Kamali, dan lokasi gelar budaya di Gedung Semerbak Kota Baubau," katanya.
Tempat penginapan peserta FKN berasal dari berbagai daerah, kata dia, Pemkot Baubau sudah berkoordinasi dengan seluruh pengelola hotel, losmen, dan wisma termasuk mempersiapakn berbagai rumah warga. (Ant).