Kendari (ANTARA News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), akan menambah dana penyertaan modal Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anoa Kota Kendari tahun 2012 sebesar Rp2 miliar.

Wali Kota Kendari, Asrun di Kendari Rabu mengatakan, alokasi dana penyertaan modal untuk PDAM itu akan diperuntukan bagi pemenuhan kebutuhan operasional perusahaan milik Kota Kendari tersebut.

"Pemkot Kendari menambahkan dana penyertaan modal PDAM ini agar perusahaan ini bisa beroperasi secara optimal demi untuk untuk kepentingan pelayanan masyarakat luas," kata Asrun.

Menurut Asrun, bantuan dana penyertaan modal PDAM ini bisa saja bertambah pada tahun berjalan, tergantung kebutuhan perusahaan itu dalam upaya memaksimalkan pelayanan.

"Kami telah melihat daftar kebutuhan perusahaan ini, memang agak banyak, oleh karena itu kemungkinan ke depan kami menambah lagi dana penyertaan modal sekitar satu miliar rupiah," katanya.

Ia menjelaskan, kebutuhan dana penyertaan modal itu akan digunakan untuk pembayaran daya listrik ke PT. PLN yang digunakan untuk menggerakan pompa air dalam mendistribusikan kepada pelanggan PDAM.

"Kebutuhan listrik tahun depan akan meningkat karena mesin PDAM yang dioperasikan semakin banyak, sehingga kami masih menimbang kalau bisa akan meningkatkan dana penyertaan modal perusahaan daerah ini," ujarnya.

Menurut Asrun, Pemkot Kendari sebagai pemilik perusahaan itu, pihaknya selalu menekankan kepada direksi PDAM agar terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kami sudah melihat kerja maksimal para direksi PDAM yang ada saat ini, sehingga kami perpanjang jabatan direktur PDAM selama enam bulan yang seharusnya berakhir bulan ini," ujarnya. (Ant).

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024