Kendari (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara sedang merancang kebijakan penyediaan tambahan gaji atau isentif khusus bagi guru-guru yang ditugaskan di wilayah pesisir.

"Insentif sebagai tambahan penghasilan guru diharapkan dapat menutupi biaya operasional guru di wilayah pesisir," kata Bupati Konawe Selatan Imran di Kendari, Kamis.

Mengenai besaran insetif guru, ia mengatakan perlu pengkajian yang cermat sehingga tidak menimbulkan diskriminasi bagi pegawai lainnya yang juga bertugas di wilayah pesisir atau daerah terpencil.

"Yang bertugas di wilayah pesisir bukan hanya guru tetapi pegawai kecematan sehingga cukup beralasan kalau mereka menuntut perlakuan yang sama," katanya.

Pemerintah memahami bahwa salah satu sebab sehingga guru selalu menghindari wilayah terpencil adalah kesejahteraan yang tidak sebanding dengan tingkat kesulitan.

Oleh karena itu, pemerintah bersama DPRD setempat sedang mengkaji permasalahan tersebut guna melahirkan kebijakan untuk memberikan insentif bagi guru di wilayah terpencil.

"Tantangan guru yang mengajar di wilayah daratan dan dekat pinggiran kota berbeda dengan bagi mereka yang mengajar di wilayah pesisir sehingga wajar kalau ada perhatian khusus dari pemerintah dan DPRD," kata Bupati Imran didampingi Wakil Bupati Sutoardjo Pondiu.

Upaya peningkatan kualitas pendidikan di daerah ini masih dihadang dengan permasalahan belum meratanya pendistribusian guru di berbagai tingkatan pendidikan, bahkan ada kecenderungan guru menumpuk di pinggiran kota.

Guru idealnya menanamkan kesadaran yang tinggi untuk mengaplikasikan sikap kesediaan ditugaskan dimana pun sebagaimana diikrarkan saat bermohon jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Kadis Pendidikan Nasional Konawe Selatan Beangga Haryanto mengatakan secara berangsur ditanamkan kesadaran bagi kalangan guru untuk setia dan ikhlas menjalankan tugas dimana pun.

"PNS sebagai abdi negara tidak ada prinsip suka atau tidak suka tetapi harus tulus menjalankan tugas. Apa lagi wilayah Konsel tidak sesulit atau tertinggal dibandingkan dengan beberapa daerah di Indonesia," kata Beangga.

Data Diknas Konsel bahwa guru PNS yang tersebar pada berbagai tingkat sebanyak 4.270 orang dan guru non PNS sebanyak 1.465 orang. (Ant).

Pewarta : Sarjono
Editor :
Copyright © ANTARA 2024