Jakarta (ANTARA News) - Sekelompok massa dari ormas Front Pembela Islam (FPI) menggelar unjuk rasa di depan kantor Majalah Tempo, Palmerah Barat, Jakarta Selatan, Jumat.

Aksi ini digelar sebagai protes FPI atas gambar kartun pada Majalah Tempo edisi 26 Februari 2018 yang menampilkan seorang pria berpakaian putih bersorban bersama seorang wanita yang duduk berhadapan di sebuah meja.

Dalam kartun itu, pria mengatakan "maaf... saya tidak jadi pulang. Sedangkan sosok wanita mengatakan "yang kamu lakukan itu jahat..."

Kendati kartun itu tidak menyebutkan siapa tokoh yang dimaksud, namun FPI menilai gambar itu menghina imam besar mereka, Habib Rizieq Syihab, sehingga FPI meminta Majalah Tempo meminta maaf atas terbitnya gambar tersebut.

"Kami di sini ingin menuntut Majalah Tempo meminta maaf atas gambar karikatur yang melecehkan ulama," kata seorang orator aksi di atas sebuah mobil bak terbuka di depan pintu masuk kantor Tempo.

"Semoga para redaktur itu diberikan hidayah agar tidak mengulangi, melecehkan seorang ulama," sambung dia.

Massa FPI dengan seragam serba putih itu datang pada pukul 14.00 WIB menggunakan kendaraan bak terbuka dan ada juga yang berjalan kaki dari Pertamburan.

Seorang petugas polisi di lokasi memprediksi bahwa massa FPI berjumlah sekira 200 orang.

Anggota kepolisan pun berjaga di depan pintu masuk, halaman gedung, sudut-sudut jalan Palmerah Barat, dan ada juga yang mengatur lalulintas yang menjadi padat karena aksi ini.

Berdasarkan pantauan hingga pukul 14.25 WIB, massa FPI melancarkan aksinya dengan tertib sambil mendengarkan orasi dan mengumandangkan takbir di tengah cuaca yang mendung.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018