Jakarta (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf didampingi Atase Perdagangan KBRI Kairo M. Syahran Bhakti beserta stafnya Syamsu Alam mengunjungi kantor pusat PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT. PPI) di Grha PPI, Jakarta Pusat, dalam rangka meningkatkan ekspor produk Indonesia ke Mesir, Senin (21/10).
Melalui siaran pers KBRI Kairo, Rabu, Dubes Lutfi menyampaikan agar PPI dapat mendukung peningkatan nilai ekspor Indonesia ke Mesir melalui kolaborasi multi pihak dan lintas negara.
Dubes mengatakan Indonesia dan Mesir telah menandatangani MoU pembentukan Joint Trade Committee (JTC), yang diharapkan melalui forum tersebut dibahas upaya peningkatan hubungan perdagangan kedua negara, pembahasan Free Trade Agreement (PTA) antara kedua negara serta kerja sama dalam skema imbal dagang secara business to business (B-to-B).
Sementara itu, Syahran menambahkan bahwa produk ekspor utama Indonesia ke Mesir di antaranya minyak kelapa sawit dan turunannya, kopi, kelapa dan olahannya, bubuk kakao, rempah-rempah, benang, ban, kendaraan dan suku cadang kendaraan serta pestisida.
Sedangkan komoditas impor utama Indonesia dari Mesir yakni pupuk mineral fosfat, kurma, pupuk mineral, tetes hasil dari ekstraksi serta kalsium fosfat alami.
Kunjungan delegasi KBRI Kairo diterima Direktur Utama PT. PPI, S. Hernowo yang juga didampingi Direktur Komersial & Pengembangan Edhy Rizwan, Kepala Sekretariat Perusahaan Agus Hartanto serta Kepala Divisi Perdagangan Internasional dan Pemasaran, Joyce Josephine.
Pada kesempatan itu, Hernowo menyambut baik upaya diversifikasi ekspor produk unggulan ke pasar Mesir. Dia juga mengungkapkan bahwa hingga kini pihaknya secara berkesinambungan telah mengekspor produk biji kopi ke pasar Mesir.
Hernowo berharap dapat mengekspor produk unggulan yang lain, sehingga dapat memenuhi permintaan buyer Mesir, khususnya di bidang produk pangan, hasil pertanian dan perkebunan, seperti dikutip.
Melalui siaran pers KBRI Kairo, Rabu, Dubes Lutfi menyampaikan agar PPI dapat mendukung peningkatan nilai ekspor Indonesia ke Mesir melalui kolaborasi multi pihak dan lintas negara.
Dubes mengatakan Indonesia dan Mesir telah menandatangani MoU pembentukan Joint Trade Committee (JTC), yang diharapkan melalui forum tersebut dibahas upaya peningkatan hubungan perdagangan kedua negara, pembahasan Free Trade Agreement (PTA) antara kedua negara serta kerja sama dalam skema imbal dagang secara business to business (B-to-B).
Sementara itu, Syahran menambahkan bahwa produk ekspor utama Indonesia ke Mesir di antaranya minyak kelapa sawit dan turunannya, kopi, kelapa dan olahannya, bubuk kakao, rempah-rempah, benang, ban, kendaraan dan suku cadang kendaraan serta pestisida.
Sedangkan komoditas impor utama Indonesia dari Mesir yakni pupuk mineral fosfat, kurma, pupuk mineral, tetes hasil dari ekstraksi serta kalsium fosfat alami.
Kunjungan delegasi KBRI Kairo diterima Direktur Utama PT. PPI, S. Hernowo yang juga didampingi Direktur Komersial & Pengembangan Edhy Rizwan, Kepala Sekretariat Perusahaan Agus Hartanto serta Kepala Divisi Perdagangan Internasional dan Pemasaran, Joyce Josephine.
Pada kesempatan itu, Hernowo menyambut baik upaya diversifikasi ekspor produk unggulan ke pasar Mesir. Dia juga mengungkapkan bahwa hingga kini pihaknya secara berkesinambungan telah mengekspor produk biji kopi ke pasar Mesir.
Hernowo berharap dapat mengekspor produk unggulan yang lain, sehingga dapat memenuhi permintaan buyer Mesir, khususnya di bidang produk pangan, hasil pertanian dan perkebunan, seperti dikutip.