Kendari (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari meningkatkan pengamanan di kantor dan gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Polresta Kendari Kombes Pol Aris Tri Yunarko saat ditemui di Kendari, Kamis, mengatakan bahwa perkuatan pengamanan tersebut dilakukan untuk menjaga situasi yang aman dan kondusif terhadap penyelenggara Pilkada 2024.
"Termasuk di gudang logistik yang menyimpan berbagai kebutuhan pemilu," kata Aris Tri Yunarko.
Dia menyebutkan bahwa hal tersebut juga bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelancaran distribusi logistik pemilu di seluruh wilayah hukum Polresta Kendari, serta untuk menjamin keamanan penyelenggara pilkada.
"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan barang -barang pemilu termasuk kotak suara dan perlengkapan lainnya di lakukan secara ketat," ujarnya.
Dalam perkuatan pengamanan tersebut, sebanyak 30 personel kepolisian ditempatkan di masing-masing kantor KPU, Bawaslu, serta gudang logistik KPU Kota Kendari, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Aris Tri Yunarko mengungkapkan bahwa pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah Kota Kendari, untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan di wilayah masing-masing.
"Jika melihat aktivitas mencurigakan segera laporkan kepada kami," ungkap Aris Tri Yunarko.
Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum terbukti kebenarannya. Polresta Kendari juga akan terus melakukan patroli intensif di beberapa lokasi yang mencakup tempat penting terkait pilkada, seperti Kantor Bawaslu, Kantor KPU, dan Gudang Logistik KPU.
"Untuk menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya selama tahapan Pilkada 2024, serta sinergisitas antara stakeholder terus di tingkatkan guna memastikan stabilitas dan kondusivitas wilayah selama tahapan Pilkada 2024," jelasnya.
Kepala Polresta Kendari Kombes Pol Aris Tri Yunarko saat ditemui di Kendari, Kamis, mengatakan bahwa perkuatan pengamanan tersebut dilakukan untuk menjaga situasi yang aman dan kondusif terhadap penyelenggara Pilkada 2024.
"Termasuk di gudang logistik yang menyimpan berbagai kebutuhan pemilu," kata Aris Tri Yunarko.
Dia menyebutkan bahwa hal tersebut juga bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelancaran distribusi logistik pemilu di seluruh wilayah hukum Polresta Kendari, serta untuk menjamin keamanan penyelenggara pilkada.
"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan barang -barang pemilu termasuk kotak suara dan perlengkapan lainnya di lakukan secara ketat," ujarnya.
Dalam perkuatan pengamanan tersebut, sebanyak 30 personel kepolisian ditempatkan di masing-masing kantor KPU, Bawaslu, serta gudang logistik KPU Kota Kendari, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Aris Tri Yunarko mengungkapkan bahwa pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah Kota Kendari, untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan di wilayah masing-masing.
"Jika melihat aktivitas mencurigakan segera laporkan kepada kami," ungkap Aris Tri Yunarko.
Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum terbukti kebenarannya. Polresta Kendari juga akan terus melakukan patroli intensif di beberapa lokasi yang mencakup tempat penting terkait pilkada, seperti Kantor Bawaslu, Kantor KPU, dan Gudang Logistik KPU.
"Untuk menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya selama tahapan Pilkada 2024, serta sinergisitas antara stakeholder terus di tingkatkan guna memastikan stabilitas dan kondusivitas wilayah selama tahapan Pilkada 2024," jelasnya.