Kendari (ANTARA) - Bupati Kolaka Timur Abd Azis diwakili Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kolaka Timur Iwan membuka turnamen Futsal Piala Bupati Koltim dan Herawati Sport Cup V 2024. Yang dilaksanakan di GOR Herawati Sport Center, Kelurahan Atula Kecamatan Ladongi Kabupaten Kolaka Timur, Sabtu.
Turnamen Ini adalah Kompetisi Futsal paling bergengsi dan terbesar di Kabupaten Kolaka Timur yang memperebutkan PIALA BERGILIR BUPATI KOLAKA TIMUR dan berhadiah uang tunai senilai total Rp. 15.000.000 (Lima belas juta rupiah) dan digelar pada 1-2 Juni 2024.
Adapun Turnamen ini juga adalah bentuk kolaborasi dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur bersama dengan KONI Kabupaten Kolaka Timur, Malika Foundation, Herawati Swalayan, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Bupati Kolaka Timur diwakili Sekdis Dispora mengatakan, kata futsal merujuk pada bahasa Spanyol yang dipisahkan menjadi “futbol” dan “sala”. Jika diartikan kedua kata yang menjadi dasar pemberian nama pada permainan ini maka futbol berarti sepak bola atau bermain bola serta sala yang berarti ruangan.
"Semoga dengan adanya Turnamen futsal ini juga dapat mengembangkan minat dan bakat pemuda Kabupaten Kolaka Timur dalam olahraga khususnya pada futsal dan kedepannya bisa mewakili Kabupaten tercinta kita ini dalam kejuaraan Porprov maupun ajang lain, harapnya".
Sementara Founder Malika Fundation Muh. Alwi Akib mengingatkan dengan semangat kebersamaan dan sportivitas, diharapkan Turnamen ini dapat berjalan sukses dan lancar, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan olahraga futsal di Kabupaten Kolaka Timur.
Adapun salah satu masyarakat yang sangat antusias menyaksikan pertandingan ini sangat senang dengan adanya Turnamen tersebut, Aditia (22) warga Kelurahan Ladongi Kecamatan Ladongi mengaku sangat hobi bermain dan menonton pertandingan futsal, namun sayangnya pada turnamen kali ini ia tak bisa berpartisipasi dikarenakan sedang mengalami cedera.
"Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada Bapak Bupati Koltim dan Malika Fundation, serta semua pihak yang terlibat dalam terlaksananya turnamen ini sehingga saya dan para masyarakat mendapatkan hiburan serta bisa menyalurkan hobi disini".
Saya sangat tertarik untuk menyaksikan dan Insya Allah besok akan datang lagi untuk menyaksikan pertandingan final dan berharap siapapun pemenangnya nanti memang yang terbaik dari yang terbaik, serta ini juga bisa menjadi ajang bagi pemerintah daerah untuk melihat potensi-potensi pemain yang bisa menjadi Atlet Porprov, tambahnya.
Turnamen Ini adalah Kompetisi Futsal paling bergengsi dan terbesar di Kabupaten Kolaka Timur yang memperebutkan PIALA BERGILIR BUPATI KOLAKA TIMUR dan berhadiah uang tunai senilai total Rp. 15.000.000 (Lima belas juta rupiah) dan digelar pada 1-2 Juni 2024.
Adapun Turnamen ini juga adalah bentuk kolaborasi dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur bersama dengan KONI Kabupaten Kolaka Timur, Malika Foundation, Herawati Swalayan, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Bupati Kolaka Timur diwakili Sekdis Dispora mengatakan, kata futsal merujuk pada bahasa Spanyol yang dipisahkan menjadi “futbol” dan “sala”. Jika diartikan kedua kata yang menjadi dasar pemberian nama pada permainan ini maka futbol berarti sepak bola atau bermain bola serta sala yang berarti ruangan.
"Semoga dengan adanya Turnamen futsal ini juga dapat mengembangkan minat dan bakat pemuda Kabupaten Kolaka Timur dalam olahraga khususnya pada futsal dan kedepannya bisa mewakili Kabupaten tercinta kita ini dalam kejuaraan Porprov maupun ajang lain, harapnya".
Sementara Founder Malika Fundation Muh. Alwi Akib mengingatkan dengan semangat kebersamaan dan sportivitas, diharapkan Turnamen ini dapat berjalan sukses dan lancar, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan olahraga futsal di Kabupaten Kolaka Timur.
Adapun salah satu masyarakat yang sangat antusias menyaksikan pertandingan ini sangat senang dengan adanya Turnamen tersebut, Aditia (22) warga Kelurahan Ladongi Kecamatan Ladongi mengaku sangat hobi bermain dan menonton pertandingan futsal, namun sayangnya pada turnamen kali ini ia tak bisa berpartisipasi dikarenakan sedang mengalami cedera.
"Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada Bapak Bupati Koltim dan Malika Fundation, serta semua pihak yang terlibat dalam terlaksananya turnamen ini sehingga saya dan para masyarakat mendapatkan hiburan serta bisa menyalurkan hobi disini".
Saya sangat tertarik untuk menyaksikan dan Insya Allah besok akan datang lagi untuk menyaksikan pertandingan final dan berharap siapapun pemenangnya nanti memang yang terbaik dari yang terbaik, serta ini juga bisa menjadi ajang bagi pemerintah daerah untuk melihat potensi-potensi pemain yang bisa menjadi Atlet Porprov, tambahnya.