Kendari (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara La Ode Butolo secara resmi melepas keberangkatan 22 jamaah calon haji yang berlangsung di Masjid Al Muhajirin, Desa Latugho, Kecamatan Lawa.
La Ode Butolo dalam sambutannya di Laworo, Kamis, mengatakan dengan pelepasan jamaah calon haji ini dapat memberikan spirit kepada masyarakat yang telah mampu untuk mendaftar haji.
"Sekaligus memberikan doa kepada jamaah semoga diberikan kekuatan, kesehatan lahir dan batin sehingga dapat menunaikan semua rangkaian ritual ibadah haji. Kemudian mereka kembali dengan selamat ke tanah air dengan predikat haji mabrur," ungkapnya.
Menurutnya, pelepasan ini sebagai bentuk penghargaan pemerintah dan masyarakat Mubar terhadap jamaah sebagai tamu Allah di tanah suci Mekkah dan Madinah.
Kata dia sebagai wujud apresiasi terhadap jamaah calon haji Pemda Mubar menanggung biaya transportasi pergi pulang dari Pelabuhan Nusantara Raha sampai Asrama Haji Makassar.
Bupati Butolo mengharapkan agar calon haji mempersiapkan diri baik secara fisik, mental maupun pemahaman terhadap proses perjalanan ibadah haji sesuai dengan ketentuan syariat Islam sebagaimana telah diperoleh dalam bimbingan manasik haji.
Oleh karena itu, pihaknya berpesan kepada jamaah calon haji agar selama berada di tanah suci senantiasa menjaga kesehatan dan stamina karena suhu udara disana jauh berbeda dengan di tanah air.
Selain itu, ia berharap jamaah calon haji supaya mendoakan masyarakat meningkat kesejahteraannya sehingga semakin banyak yang melakukan ibadah haji.
"Doakan Pemda Mubar agar diberikan petunjuk, kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT sehingga tetap eksis dalam ikhtiar memajukan dan memakmurkan daerah tercinta ini. Kemudian doakan Mubar yang multi etnis ini agar tetap terjaga kedamaian dan keharmonisan, persatuan dan kesatuan tetap terbangun kokoh tak mudah goyah dan retak oleh berbagai kritik dan provokasi," ucapnya.
Kepala Bagian Sekretariat Daerah Pemda Mubar La Karimu menambahkan untuk biaya transportasi para calon haji yang ditanggung tergantung berapa pengeluaran dari Raha sampai Makassar.
"Kalau pergi pulang itu sekira Rp50 juta. Karena pembayarannya sesuai pengeluaran. Tapi kita perkirakan di angka itu," sebutnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Mubar Khalifah mengatakan 22 jamaah calon haji yang dilepas hari ini telah melakukan serangkaian pembinaan melalui manasik haji.
"Dan kita berharap jamaah calon haji Mubar mencapai haji yang mabrur. Jumlah haji ini ada 22 orang terdiri 9 laki-laki dan 13 perempuan," katanya.
La Ode Butolo dalam sambutannya di Laworo, Kamis, mengatakan dengan pelepasan jamaah calon haji ini dapat memberikan spirit kepada masyarakat yang telah mampu untuk mendaftar haji.
"Sekaligus memberikan doa kepada jamaah semoga diberikan kekuatan, kesehatan lahir dan batin sehingga dapat menunaikan semua rangkaian ritual ibadah haji. Kemudian mereka kembali dengan selamat ke tanah air dengan predikat haji mabrur," ungkapnya.
Menurutnya, pelepasan ini sebagai bentuk penghargaan pemerintah dan masyarakat Mubar terhadap jamaah sebagai tamu Allah di tanah suci Mekkah dan Madinah.
Kata dia sebagai wujud apresiasi terhadap jamaah calon haji Pemda Mubar menanggung biaya transportasi pergi pulang dari Pelabuhan Nusantara Raha sampai Asrama Haji Makassar.
Bupati Butolo mengharapkan agar calon haji mempersiapkan diri baik secara fisik, mental maupun pemahaman terhadap proses perjalanan ibadah haji sesuai dengan ketentuan syariat Islam sebagaimana telah diperoleh dalam bimbingan manasik haji.
Oleh karena itu, pihaknya berpesan kepada jamaah calon haji agar selama berada di tanah suci senantiasa menjaga kesehatan dan stamina karena suhu udara disana jauh berbeda dengan di tanah air.
Selain itu, ia berharap jamaah calon haji supaya mendoakan masyarakat meningkat kesejahteraannya sehingga semakin banyak yang melakukan ibadah haji.
"Doakan Pemda Mubar agar diberikan petunjuk, kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT sehingga tetap eksis dalam ikhtiar memajukan dan memakmurkan daerah tercinta ini. Kemudian doakan Mubar yang multi etnis ini agar tetap terjaga kedamaian dan keharmonisan, persatuan dan kesatuan tetap terbangun kokoh tak mudah goyah dan retak oleh berbagai kritik dan provokasi," ucapnya.
Kepala Bagian Sekretariat Daerah Pemda Mubar La Karimu menambahkan untuk biaya transportasi para calon haji yang ditanggung tergantung berapa pengeluaran dari Raha sampai Makassar.
"Kalau pergi pulang itu sekira Rp50 juta. Karena pembayarannya sesuai pengeluaran. Tapi kita perkirakan di angka itu," sebutnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Mubar Khalifah mengatakan 22 jamaah calon haji yang dilepas hari ini telah melakukan serangkaian pembinaan melalui manasik haji.
"Dan kita berharap jamaah calon haji Mubar mencapai haji yang mabrur. Jumlah haji ini ada 22 orang terdiri 9 laki-laki dan 13 perempuan," katanya.