Kendari (ANTARA) - Kepolisian bersama warga menemukan dalam keadaan selamat empat orang yang hilang saat mencari burung di kawasan Desa Punggulahi, Kecamatan Mowila, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Pada pukul 09.45 Wita, para korban yang hilang telah ditemukan oleh warga dengan kondisi dalam keadaan selamat dengan membawa empat ekor burung hasil tangkapannya," kata Kepala Polsek Mowila Ipda Herman Eka Putra dihubungi dari Kendari, Jumat malam.
Sebanyak empat warga yang hilang itu, yakni Rusdin S (37), Mondolaa (27), Rijal (18), dan Putra alias Ceper (12).
Pada Kamis (11/4), sekitar pukul 08.00 Wita, mereka berangkat dari rumahnya menuju Desa Puunggulahi untuk mencari burung di lokasi yang berjarak sekitar 15 kilometer dari pemukiman warga setempat.
"Setelah maghrib, istri korban mulai meminta pertolongan kepada warga terdekat untuk mencari para korban, namun hingga setelah Shalat Isya belum ditemukan," ujarnya.
Area pencarian diperluas oleh warga setempat dengan menemukan berbagai barang bawaan para korban, berupa bekal makanan, rokok, uang Rp100 ribu, dan sepeda motor.
"Motor itu ditemukan di tempat biasa warga menyimpan motor ketika mereka ke Punggulahi," kata Herman.
Oleh karena situasi sudah malam dan korban belum ditemukan, katanya, pencarian dilanjutkan pada Jumat, oleh warga bersama dengan kepolisian setempat.
Sekitar pukul 09.45 Wita, para korban ditemukan dalam keadaan selamat dan selanjutnya diantar ke rumah masing-masing.
Berdasarkan pengakuan para korban, kata dia, saat hendak pulang mereka bingung mencari jalan karena banyak persimpangan jalan di area persawahan setempat.
"Pada pukul 09.45 Wita, para korban yang hilang telah ditemukan oleh warga dengan kondisi dalam keadaan selamat dengan membawa empat ekor burung hasil tangkapannya," kata Kepala Polsek Mowila Ipda Herman Eka Putra dihubungi dari Kendari, Jumat malam.
Sebanyak empat warga yang hilang itu, yakni Rusdin S (37), Mondolaa (27), Rijal (18), dan Putra alias Ceper (12).
Pada Kamis (11/4), sekitar pukul 08.00 Wita, mereka berangkat dari rumahnya menuju Desa Puunggulahi untuk mencari burung di lokasi yang berjarak sekitar 15 kilometer dari pemukiman warga setempat.
"Setelah maghrib, istri korban mulai meminta pertolongan kepada warga terdekat untuk mencari para korban, namun hingga setelah Shalat Isya belum ditemukan," ujarnya.
Area pencarian diperluas oleh warga setempat dengan menemukan berbagai barang bawaan para korban, berupa bekal makanan, rokok, uang Rp100 ribu, dan sepeda motor.
"Motor itu ditemukan di tempat biasa warga menyimpan motor ketika mereka ke Punggulahi," kata Herman.
Oleh karena situasi sudah malam dan korban belum ditemukan, katanya, pencarian dilanjutkan pada Jumat, oleh warga bersama dengan kepolisian setempat.
Sekitar pukul 09.45 Wita, para korban ditemukan dalam keadaan selamat dan selanjutnya diantar ke rumah masing-masing.
Berdasarkan pengakuan para korban, kata dia, saat hendak pulang mereka bingung mencari jalan karena banyak persimpangan jalan di area persawahan setempat.