Kendari (ANTARA) - Kepala Perum Bulog Cabang Raha, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara Hendra Dionisius menyebutkan telah mendistribusikan beras untuk kebutuhan selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H/2024 M mencapai 2.500 ton.
Hendra menyebut 2.500 ton beras itu telah disalurkan ke tiga kabupaten yakni Kabupaten Muna, Buton Utara dan Muna Barat.
"2.500 ton diperuntukkan untuk tiga kabupaten. Model pembagian disesuaikan dengan kebutuhan," jelas Hendra Dionisius di Raha, Muna, Jumat.
Dia mengungkapkan jenis beras yang disediakan adalah cadangan beras pemerintah (CBP).
Pembagian beras kepada masyarakat dilakukan melalui program beras bantuan pangan yang diterima oleh keluarga penerima manfaat (KPM).
"Beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) diterima masyarakat melalui pembelian di rumah pangan kita (RPK) dan gerakan pangan murah (GPM)," lanjutnya.
Ia memastikan beras yang ada tersebut akan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga perayaan lebaran idul fitri nanti.
Bahkan untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat, pihaknya menyiapkan stok tambahan sebanyak 350 ton.
"Untuk stok tambahan tadi disalurkan sesuai kebutuhan. Tapi kalau bantuan pangan disalurkan setiap bulan," imbuhnya.
Hendra menyebut 2.500 ton beras itu telah disalurkan ke tiga kabupaten yakni Kabupaten Muna, Buton Utara dan Muna Barat.
"2.500 ton diperuntukkan untuk tiga kabupaten. Model pembagian disesuaikan dengan kebutuhan," jelas Hendra Dionisius di Raha, Muna, Jumat.
Dia mengungkapkan jenis beras yang disediakan adalah cadangan beras pemerintah (CBP).
Pembagian beras kepada masyarakat dilakukan melalui program beras bantuan pangan yang diterima oleh keluarga penerima manfaat (KPM).
"Beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) diterima masyarakat melalui pembelian di rumah pangan kita (RPK) dan gerakan pangan murah (GPM)," lanjutnya.
Ia memastikan beras yang ada tersebut akan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga perayaan lebaran idul fitri nanti.
Bahkan untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat, pihaknya menyiapkan stok tambahan sebanyak 350 ton.
"Untuk stok tambahan tadi disalurkan sesuai kebutuhan. Tapi kalau bantuan pangan disalurkan setiap bulan," imbuhnya.