Kendari (ANTARA) - Mahasiswi Jurnalistik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), atas nama Wa Ode Hanija (21) berhasil mengikuti seleksi dan lolos magang ke Jerman.
Magang yang dilaksanakan selama tiga bulan di Jerman itu merupakan program kerja sama antara perusahaan Jerman dengan Pemerintah Indonesia serta kampus yang dinamakan Frienjob.
"Kegiatan ini merupakan working holiday atau bekerja saat musim libur di Jerman, yang akan memberikan pengalaman pembelajaran baru bagi mahasiswa, learning to live together with atmosfer, culture, dan habit yang berbeda, sehingga mampu mengasah kemampuan beradaptasi, berkomunikasi, dan berkolaborasi," kata Wa Ode Hanija di Kendari, Kamis.
Program yang berlangsung dari Oktober hingga Desember 2023 tersebut memberikan dampak besar untuk Wa Ode Hanija dalam kegiatan magang di luar negeri itu.
"Saya tidak menyangka dan sangat bangga bisa lulus seleksi dan mengikuti magang di Jerman, pengalaman dan kesempatan luar biasa bisa menginjakkan kaki ini di negara impian yang tadinya hanya hayalan," tuturnya.
Untuk mengikuti seleksi kancah internasional, diakuinya, memang butuh suatu usaha yang ekstra, banyak hal yang harus dipertimbangkan dan tidak sedikit juga yang harus dikorbankan.
"Tentunya untuk sampai ditahap ini bukan hal yang mudah, perjuangan dalam meraih mimpi tentu tidak instan. Banyak rintangan dan hambatan selama proses seleksi berlangsung tapi Alhamdulillah semua bisa dilewati," jelas mahasiswa angkat 2020 itu.
Mahasiswi berdarah Muna-Buton itu tak pernah putus asa dengan kendala yang dihadapi dan terus mencoba dengan semangat untuk terus maju dan berusaha untuk meraih mimpi.
"Terima kasih kepada kedua orang tuaku dan keluarga yang selalu mendoakan serta pihak perusahaan yang sudah membuka program ini telah memberikan kesempatan magang di Jerman sesuai mimpi saya," tuturnya.
Magang yang dilaksanakan selama tiga bulan di Jerman itu merupakan program kerja sama antara perusahaan Jerman dengan Pemerintah Indonesia serta kampus yang dinamakan Frienjob.
"Kegiatan ini merupakan working holiday atau bekerja saat musim libur di Jerman, yang akan memberikan pengalaman pembelajaran baru bagi mahasiswa, learning to live together with atmosfer, culture, dan habit yang berbeda, sehingga mampu mengasah kemampuan beradaptasi, berkomunikasi, dan berkolaborasi," kata Wa Ode Hanija di Kendari, Kamis.
Program yang berlangsung dari Oktober hingga Desember 2023 tersebut memberikan dampak besar untuk Wa Ode Hanija dalam kegiatan magang di luar negeri itu.
"Saya tidak menyangka dan sangat bangga bisa lulus seleksi dan mengikuti magang di Jerman, pengalaman dan kesempatan luar biasa bisa menginjakkan kaki ini di negara impian yang tadinya hanya hayalan," tuturnya.
Untuk mengikuti seleksi kancah internasional, diakuinya, memang butuh suatu usaha yang ekstra, banyak hal yang harus dipertimbangkan dan tidak sedikit juga yang harus dikorbankan.
"Tentunya untuk sampai ditahap ini bukan hal yang mudah, perjuangan dalam meraih mimpi tentu tidak instan. Banyak rintangan dan hambatan selama proses seleksi berlangsung tapi Alhamdulillah semua bisa dilewati," jelas mahasiswa angkat 2020 itu.
Mahasiswi berdarah Muna-Buton itu tak pernah putus asa dengan kendala yang dihadapi dan terus mencoba dengan semangat untuk terus maju dan berusaha untuk meraih mimpi.
"Terima kasih kepada kedua orang tuaku dan keluarga yang selalu mendoakan serta pihak perusahaan yang sudah membuka program ini telah memberikan kesempatan magang di Jerman sesuai mimpi saya," tuturnya.