Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara memberikan bimbingan teknis(Bimtek) lebih 1000 anggota perlindungan masyarakat(Linmas) kecamatan dan kelurahan yang akan bertugas sebagai pengamanan di tempat pemungutan suara(TPS) pada Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024.
Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse dalam keterangan melalui Humas Kota Baubau, Selasa mengatakan Bimtek ini merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan kapasitas anggota Linmas di wilayah Baubau dalam rangka kesiapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak.
Ia mengatakan, salah satu peran penting anggota Linmas pada Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 adalah membantu dalam menjaga keamanan dan ketertiban di TPS. Selain itu, pendistribusian logistik Pemilu dan Pilkada juga merupakan bagian tak terpisahkan dari peran anggota Linmas.
"Karena peran yang strategis tersebut maka peningkatan kapasitas anggota Linmas perlu kita dilaksanakan, sehingga setiap anggota Linmas dapat menjalankan perannya dengan baik dan sepenuh hati," ujar Ahmad Monianse.
Menurut Wali Kota, tanpa adanya jaminan rasa aman dan tenteram di TPS tentu saja akan mempengaruhi keinginan masyarakat menggunakan hak pilihnya, yang mana akan sangat merugikan bagi kita semua.
Disamping itu, kata Monianse, proses Pemilu dan Pilkada serentak yang berlangsung lama, terkadang menimbulkan kondisi-kondisi tertentu di lingkungan dan bahkan berdampak pada terjadinya konflik.
Dikatakan, anggota Linmas memainkan peran dalam menjaga lingkungannya agar selalu dalam keadaan kondusif dan jauh dari konflik selama pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak.
Untuk itu, Skata Wali Kota, untuk menghadapi pesta demokrasi tersebut, setiap anggota Linmas perlu mengupgrade dan merefresh kembali pengetahuannya tentang Pemilu agar dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik dan posisinya saat pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak mulai dari kampanye, pencoblosan hingga perhitungan suara.
Sementara itu, Kepalan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Baubau LM.Takdir mengatakan, Bimtek tersebut menghadirkan narasumber dari KPU, Bawaslu, Polres Baubau, Kodim 1413 Buton serta Satpol PP Baubau.
Nantinya kata Takdir, tiap TPS akan di siagkan dua anggota Linmas dengan jumlah keseluruhan TPS di Baubau sebanyak 449 titik. Dengan demikian, total anggota Linmas berjaga di TPS sebanyak 898 orang serta ditambah anggota Linmas Kecamatan sehingga total ke selurahan anggota Linmas di Baubau kurang lebih 1.000 orang.
Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse dalam keterangan melalui Humas Kota Baubau, Selasa mengatakan Bimtek ini merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan kapasitas anggota Linmas di wilayah Baubau dalam rangka kesiapan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak.
Ia mengatakan, salah satu peran penting anggota Linmas pada Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 adalah membantu dalam menjaga keamanan dan ketertiban di TPS. Selain itu, pendistribusian logistik Pemilu dan Pilkada juga merupakan bagian tak terpisahkan dari peran anggota Linmas.
"Karena peran yang strategis tersebut maka peningkatan kapasitas anggota Linmas perlu kita dilaksanakan, sehingga setiap anggota Linmas dapat menjalankan perannya dengan baik dan sepenuh hati," ujar Ahmad Monianse.
Menurut Wali Kota, tanpa adanya jaminan rasa aman dan tenteram di TPS tentu saja akan mempengaruhi keinginan masyarakat menggunakan hak pilihnya, yang mana akan sangat merugikan bagi kita semua.
Disamping itu, kata Monianse, proses Pemilu dan Pilkada serentak yang berlangsung lama, terkadang menimbulkan kondisi-kondisi tertentu di lingkungan dan bahkan berdampak pada terjadinya konflik.
Dikatakan, anggota Linmas memainkan peran dalam menjaga lingkungannya agar selalu dalam keadaan kondusif dan jauh dari konflik selama pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak.
Untuk itu, Skata Wali Kota, untuk menghadapi pesta demokrasi tersebut, setiap anggota Linmas perlu mengupgrade dan merefresh kembali pengetahuannya tentang Pemilu agar dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik dan posisinya saat pelaksanaan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak mulai dari kampanye, pencoblosan hingga perhitungan suara.
Sementara itu, Kepalan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Baubau LM.Takdir mengatakan, Bimtek tersebut menghadirkan narasumber dari KPU, Bawaslu, Polres Baubau, Kodim 1413 Buton serta Satpol PP Baubau.
Nantinya kata Takdir, tiap TPS akan di siagkan dua anggota Linmas dengan jumlah keseluruhan TPS di Baubau sebanyak 449 titik. Dengan demikian, total anggota Linmas berjaga di TPS sebanyak 898 orang serta ditambah anggota Linmas Kecamatan sehingga total ke selurahan anggota Linmas di Baubau kurang lebih 1.000 orang.