Kendari (ANTARA) - Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan stok beras masih aman hingga Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.
Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra Siti Mardati Saing di Kendari Jumat, mengatakan bahwa stok beras yang ada di dalam gudang dalam kondisi aman dan tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Masih ada dan aman hingga Hari Raya Idul Adha," kata Siti Mardati Saing.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Perum Bulog Kanwil Sultra tengah mengelola sebanyak 10 ton beras.
Ia menyampaikan bahwa ketika musim panen tiba, pihaknya akan menyerap berasa sebanyak 100 hingga 300 ton per harinya dengan harapan hal tersebut bisa berkelanjutan hingga akhir masa panen.
“Alhamdulillah panen saat ini kita lagi menyerap beras, setiap hari ada masuk,” sebut Siti Mardati Saing.
Selain beras, Ia mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya terus mengantisipasi meningkatnya kebutuhan masyarakat pada komoditas minyak goreng dan gula pasir atas kebutuhan pada saat Hari Raya Idul Adha.
Meski begitu, lanjutnya, Perum Bulog Kanwil Sultra telah menyiapkan stok minyak goreng dan gula pasir
“Untuk stok minyak goreng di Bulog sekiranya 204 ribu liter dan gula pasir sebanyak 200 ton,” jelasnya.
Siti Mardati Saing juga menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah memesan minyak goreng dan gula pasir untuk mengantisipasi pada saat Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023 M ketika kebutuhan masyarakat meningkat.
"Kami pesan kembali sekitar 250 ton gula pasir dan 25 sampai 28 kontainer minyak goreng. Untuk komoditas yang dikelola Perum Bulog kami jamin tersedia," tutup Siti Mardati Saing.
Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra Siti Mardati Saing di Kendari Jumat, mengatakan bahwa stok beras yang ada di dalam gudang dalam kondisi aman dan tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Masih ada dan aman hingga Hari Raya Idul Adha," kata Siti Mardati Saing.
Ia menjelaskan bahwa saat ini Perum Bulog Kanwil Sultra tengah mengelola sebanyak 10 ton beras.
Ia menyampaikan bahwa ketika musim panen tiba, pihaknya akan menyerap berasa sebanyak 100 hingga 300 ton per harinya dengan harapan hal tersebut bisa berkelanjutan hingga akhir masa panen.
“Alhamdulillah panen saat ini kita lagi menyerap beras, setiap hari ada masuk,” sebut Siti Mardati Saing.
Selain beras, Ia mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya terus mengantisipasi meningkatnya kebutuhan masyarakat pada komoditas minyak goreng dan gula pasir atas kebutuhan pada saat Hari Raya Idul Adha.
Meski begitu, lanjutnya, Perum Bulog Kanwil Sultra telah menyiapkan stok minyak goreng dan gula pasir
“Untuk stok minyak goreng di Bulog sekiranya 204 ribu liter dan gula pasir sebanyak 200 ton,” jelasnya.
Siti Mardati Saing juga menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah memesan minyak goreng dan gula pasir untuk mengantisipasi pada saat Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023 M ketika kebutuhan masyarakat meningkat.
"Kami pesan kembali sekitar 250 ton gula pasir dan 25 sampai 28 kontainer minyak goreng. Untuk komoditas yang dikelola Perum Bulog kami jamin tersedia," tutup Siti Mardati Saing.