Kendari (ANTARA) - Wakil Gubernur(Wagub) Sulawesi Tenggara(Sultra), Lukman Abunawas mengatakan  makna Hari Lahir(Harlah) Pancasila setiap 1 Juni,  dimaknai serta dijunjung tinggi sebagai landasan negara yang harus dihayati dan diamalkan.

"Pancasila harus dapat dipahami nilai yang terkandung dalam tiap silanya dan dimaknai serta dijunjung tinggi," kata Wagub Lukman Abunawas usai memimpin upacara bendera Hari Lahirnya Pancasila dipusatkan di kantor Gubernur Sultra, Kamis.

Sebagai contoh, kata Wagub, pada sila pertama mengajarkan agar semua warga harus mampu mengamalkan nilai agama sesuai dengan keyakinan masing-masing.

"Kita semua harus sadar berbangsa dan bernegara sesuai dengan landasan negara Indonesia, Pancasila," ujar Lukman seraya menambah bahwa makna dari Pancasila yaitu untuk mengingatkan pentingnya sejarah Indonesia.

Olehnya itu, jika melihat dari tiap sila semua mempunyai makna yang sangat berarti dan harus kita amalkan.

Wagub Sultra yang didampingi Sekda Provinsi, Asrun Lio dan Kepala Kesbangpol Sultra Harmin Ramba mengharapkan, di momen Hari lahirnya Pancasila untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, di saat menjelang tahun politik yakni Pemilu 2024.

Serangkaian Harlah Pancasila, Wakil Gubernur Sultra juga menyerahkan sertifikat kepada anggota Pasukan Pengibar bendera (Paskibraka) yang ikut serta dalam pasukan pengibar bendera pada Hari Lahir Pancasila tahun 2023 dan sekaligus Paskibraka HUT Proklamasi 17 Agustus 2023 mendatang.




Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wagub Sultra : Pancasila harus dihayati dan diamalkan

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024