Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi menyerahkan sejumlah bantuan bagi kelompok tani dan peternak yang ada di Kabupaten Buton guna mendorong pengembangan pertanian dan peternakan di daerah tersebut.
"Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara ini dianggarkan melalui Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulawesi Tenggara. Jadi kita salurkan ini kepada masyarakat yang butuh. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik," kata Gubernur Sultra Ali Mazi dalam keterangan di Kendari, Rabu.
Dia menyampaikan bahwa bantuan tersebut disalurkan kepada kelompok tani dan peternak di Kabupaten Buton yang sebelumnya sudah disurvei terlebih dahulu.
"Tentu kita mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk petani dan peternak ini bisa dimanfaatkan dengan baik guna meningkatkan taraf hidup masyarakat, perekonomian masyarakat," ujar Ali Mazi.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengatakan, pihaknya datang bersama beberapa kepala organisasi perangkat daerah/OPD mendampingi gubernur dalam rangka kunjungan kerja di Kabupaten Buton untuk memberikan bantuan kepada kelompok tani dan kelompok ternak di daerah tersebut.
Rusdin menyampaikan untuk bidang tanaman pangan pihaknya menyerahkan bantuan pengembangan kawasan kedelai seluas 733 hektare yang terdiri benih kedelai 36.650 kilogram, pupuk NPK non-subsidi 36.650 kilogram, pupuk hayati 2.199 liter dan Pestisida/Herbisida 733 liter.
"Untuk penerima bantuan tersebut dari Kelompok Tani Perintis Desa Wajah Jaya, Kecamatan Lasalimu Selatan," katanya.
Selanjutnya bantuan pengembangan kawasan padi kaya gizvbiofortifikasi seluas 100 hektare yang terdiri benih padi sebanyak 2.500 kg, pupuk NPK Non Subsidi 10.000 kg, pupuk hayati 300 liter dan pembenah tanah organik 100 paket. Dengan penerima Kelompok Tani Kambonua, Desa Benteng, Kecamatan Lasalimu.
Rusdin membeberkan, untuk bantuan pengembangan kawasan padi lahan kering dengan luas 100 hektare yang terdiri dari benih padi 4.000 kg, pupuk NPK non-subsidi pestisida 10.000 kg dan pestisida 100 paket dengan penerima Kelompok Tani Sopongiro, Desa Sumber Sari, Kecamatan Siontapina.
Bantuan benih jagung 300 hektare dengan penerima Kelompok Tani Wakabente, Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siontapina. Power threserimesin perontok padi tiga unit dengan penerima Kelompok Tani Sriwijaya, Desa Wajah Jaya, Kecamatan Lasalimu Selatan; Kelompok Tani Gunung Sari, Desa Mabulugo, Kecamatan Kapontori; Kelompok Tani Maju bersama Kelurahan Wakangka Kecamatan Kapontori.
Kemudian bantuan rehabilitasi jaringan irigasi tersier tiga unit, irigasi perpompaan satu paket, irigasi perpipaan satu paket dan embung pertanian dua unit. Semua diterima oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton.
Sementara, untuk bantuan ternak yakni sapi sebanyak 20 ekor, kambing 50 ekor yang diterima langsung Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton didampingi calon penerima Kelompok Ternak Toli Toli Jaya.
Selain itu, pihaknya juga memberikan bantuan vaksin PMK sebanyak 14.500 dosis, bantuan jalan usaha tani sepanjang 971 meter, bantuan pupuk cair sebanyak 500 liter diterima oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton.
"Untuk total bantuan yang tersebar di Kabupaten Buton ini sekitar Rp2 miliar sampai Rp3 miliar,” kata La Ode Muhammad Rusdin Jaya.
"Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara ini dianggarkan melalui Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulawesi Tenggara. Jadi kita salurkan ini kepada masyarakat yang butuh. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik," kata Gubernur Sultra Ali Mazi dalam keterangan di Kendari, Rabu.
Dia menyampaikan bahwa bantuan tersebut disalurkan kepada kelompok tani dan peternak di Kabupaten Buton yang sebelumnya sudah disurvei terlebih dahulu.
"Tentu kita mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk petani dan peternak ini bisa dimanfaatkan dengan baik guna meningkatkan taraf hidup masyarakat, perekonomian masyarakat," ujar Ali Mazi.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengatakan, pihaknya datang bersama beberapa kepala organisasi perangkat daerah/OPD mendampingi gubernur dalam rangka kunjungan kerja di Kabupaten Buton untuk memberikan bantuan kepada kelompok tani dan kelompok ternak di daerah tersebut.
Rusdin menyampaikan untuk bidang tanaman pangan pihaknya menyerahkan bantuan pengembangan kawasan kedelai seluas 733 hektare yang terdiri benih kedelai 36.650 kilogram, pupuk NPK non-subsidi 36.650 kilogram, pupuk hayati 2.199 liter dan Pestisida/Herbisida 733 liter.
"Untuk penerima bantuan tersebut dari Kelompok Tani Perintis Desa Wajah Jaya, Kecamatan Lasalimu Selatan," katanya.
Selanjutnya bantuan pengembangan kawasan padi kaya gizvbiofortifikasi seluas 100 hektare yang terdiri benih padi sebanyak 2.500 kg, pupuk NPK Non Subsidi 10.000 kg, pupuk hayati 300 liter dan pembenah tanah organik 100 paket. Dengan penerima Kelompok Tani Kambonua, Desa Benteng, Kecamatan Lasalimu.
Rusdin membeberkan, untuk bantuan pengembangan kawasan padi lahan kering dengan luas 100 hektare yang terdiri dari benih padi 4.000 kg, pupuk NPK non-subsidi pestisida 10.000 kg dan pestisida 100 paket dengan penerima Kelompok Tani Sopongiro, Desa Sumber Sari, Kecamatan Siontapina.
Bantuan benih jagung 300 hektare dengan penerima Kelompok Tani Wakabente, Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siontapina. Power threserimesin perontok padi tiga unit dengan penerima Kelompok Tani Sriwijaya, Desa Wajah Jaya, Kecamatan Lasalimu Selatan; Kelompok Tani Gunung Sari, Desa Mabulugo, Kecamatan Kapontori; Kelompok Tani Maju bersama Kelurahan Wakangka Kecamatan Kapontori.
Kemudian bantuan rehabilitasi jaringan irigasi tersier tiga unit, irigasi perpompaan satu paket, irigasi perpipaan satu paket dan embung pertanian dua unit. Semua diterima oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton.
Sementara, untuk bantuan ternak yakni sapi sebanyak 20 ekor, kambing 50 ekor yang diterima langsung Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton didampingi calon penerima Kelompok Ternak Toli Toli Jaya.
Selain itu, pihaknya juga memberikan bantuan vaksin PMK sebanyak 14.500 dosis, bantuan jalan usaha tani sepanjang 971 meter, bantuan pupuk cair sebanyak 500 liter diterima oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buton.
"Untuk total bantuan yang tersebar di Kabupaten Buton ini sekitar Rp2 miliar sampai Rp3 miliar,” kata La Ode Muhammad Rusdin Jaya.