Kendari (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari menggelar patroli gabungan bersama TNI, Satuan polisi (Satpol) Pamong Praja (PP), dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk mencegah segala bentuk kejahatan pada malam hari di daerah ibu kota Provinsi Sulawesi tenggara (Sultra) itu.
Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman di Kendari Sabtu, mengatakan patroli gabungan itu digelar untuk menciptakan wilayah Kota Kendari yang aman, nyaman dan kondusif.
“Kami dari Polresta Kendari di-backup oleh rekan-rekan kami dari TNI, Polisi Militer (POM) TNI Angkatan Laut (AL), Angkatan Darat (AD), dan POM TNI Angkatan Udara (AU), kemudian dari Brimob Polda, Samapta Polda Sultra,i Dishub serta Satpol PP Kota Kendari,” katanya.
Perwira berpangkat tiga bunga melati itu menyebutkan patroli tersebut akan dilakukan di beberapa tempat rawan terjadinya kejahatan pada malam hari di wilayah hukum Polresta Kendari.
Dia menjelaskan seluruh personel yang terlibat dalam patroli tersebut dibagi menjadi tiga tim yang bertugas melakukan patroli, yakni di wilayah Kecamatan Baruga/gerbang perbatasan Ranomeeto, Kecamatan Abeli dan Kecamatan Puuwatu.
"Tugas patroli ini juga akan menyisir kegiatan perkumpulan yang dilakukan oleh masyarakat pada malam hari. Kalau ada warga sudah terpengaruh alkohol, itu akan kami razia,” ucapnya.
Mantan Direktur Reserse Narkoba (Resnarkoba) Polda Sultra itu menyampaikan selain patroli, pihaknya juga akan melakukan razia terhadap masyarakat yang membawa senjata tajam, narkoba, dan minuman tradisional yang mengandung alkohol.
“Atensinya di wilayah yang tidak terjangkau dari kantor polisi atau kehadiran polisi itu seperti di wilayah Puuwatu, Abeli, yang jauh dari jangkauan kami,” ujarnya.
Orang nomor satu di Polresta Kendari itu menuturkan kegiatan patroli itu juga akan menjaring seluruh masyarakat yang terlibat dalam kegiatan balap liar yang cukup meresahkan masyarakat di Kota Kendari.