Kendari (ANTARA) - Rumah Sakit Umum (RSUD) Kendari mengelar aksi sosial donor darah sebagai rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-192 Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu di Kendari, Rabu, mengatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada Direktur RSUD Kota Kendari dan jajarannya atas inisiasi penyelenggaraan bakti sosial donor darah.

"Tentu semua kita lakukan dalam rangka mewujudkan makna donor darah, yakni persaudaraan, solidaritas dan kepedulian. Donor darah hari ini harapannya memberikan bantuan kepada yang membutuhkan," katanya.

Asmawa, Sekretaris Daerah dan sejumlah pejabat Pemerintah Kota Kendari ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial tersebut guna membantu ketersediaan stok di Palang Merah Indonesia (PMI) setempat.

Menurut Asmawa, dengan melakukan donor darah akan memberikan manfaat baik dari sisi kesehatan maupun dari sisi sosialnya.

Sementara itu, Kepala RSUD Kendari Sukirman mengatakan di momentum peringatan HUT ke-192 Kota Kendari, pihaknya berkomitmen untuk menyelenggarakan donor darah yang bakal berlangsung setiap tiga bulan sekali.

“Harapannya ini menjadi budaya, mulai hari ini setiap tiga bulan ke depan kita akan melaksanakan donor darah di RSUD kota. Karena kita tau bersama, kalau kita sakit membutuhkan darah dan Kota Kendari ini masih sering kekurangan stok darah,” katanya.

Sukirman menuturkan donor darah memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya tentang deteksi dini terkait penyakit yang serius. Dirinya mengandaikan dengan melakukan donor darah penyakit hepatitis dapat diketahui.

“Jadi manfaat pertama itu deteksi dini kita punya penyakit, malaria dan lain sebagainya,” katanya.

Selain deteksi dini, manfaat lain donor darah secara rutin adalah mengurangi risiko penyakit jantung koroner serta mengurangi berat badan,

"Jadi ibu-ibu yang suka diet tolong donor darah secara rutin, insya Allah berat badannya turun karena itu setiap mengeluarkan 250 ml itu mengeluarkan 650 kalori,” katanya.*

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024