Jakarta (ANTARA) - Air Conditioner (AC) pada setiap kendaraan masa kini sudah menjadi sebuah kewajiban, fungsi hadirnya fitur ini juga akan memberikan rasa yang nyaman ketika selama perjalanan.

Meski begitu, kadang ada kendala pada AC ketika cuaca sedang panas di mana kesejukan melalui pendingin udara yang ada di mobil tidak maksimal.

Auto2000 dalam laman resminya pada Sabtu memberikan beberapa tips terhadap kendaraan yang memiliki masalah kesejukan ketika cuaca yang sedang terik.

1. Kompresor bermasalah
Kompresor AC menjadi salah satu penyebab utama mengapa AC tidak mendingin. Adanya masalah seperti keausan, kerusakan komponen atau sistem kelistrikan menjadi biang kerok yang sebenarnya bisa dihindari.

2. Refrigerant kurang cairan
AC memang membutuhkan banyak cairan pendingin yang nantinya akan diproses untuk menghasilkan suhu dingin di dalam kabin. Jika kekurangan cairan pendingin, maka sudah dipastikan AC akan terasa kurang bisa memberikan kesejukan di dalam kendaraan dan akan dapat mengganggu kenyamanan setiap orang yang ada di dalam.

4. Selang yang rusak
Masih berhubungan dengan AC mobil, ada lagi komponen berbentuk selang yang berguna mengalirkan freon untuk diubah menjadi suhu dingin. Selang yang bermasalah akan dapat memberikan dampak buruk bagi kualitas AC itu sendiri dan yang terparah akan dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen lainnya jika dibiarkan begitu saja.

5. Suhu mesin yang tinggi
Tidak melulu permasalahan AC yang tidak dingin disebabkan oleh rangkaian AC itu sendiri, mesin yang cukup panas juga memberikan dampak ketidak sejukan yang dihasilkan oleh AC pada mobil tersebut.

Meski begitu, biasanya suhu panas dari mobil bisa diturunkan dengan hadirnya radiator, tetapi adanya suhu yang tinggi dari matahari kadang membuat sistemnya tidak terlalu efisien. Dengan begitu, AC yang sudah bekerja keras untuk menurunkan suhu tetap tidak akan memberikan pengaruh.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Penyebab AC mobil tidak dingin ketika cuaca panas

Pewarta : Chairul Rohman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024