Jakarta (ANTARA) - China membawa dua gelar dari nomor ganda putra dan ganda campuran pada ajang turnamen bulu tangkis level Super 1000 Indonesia Open 2022 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu.

Sebenarnya Negeri Tirai Bambu menempatkan empat wakilnya pada partai puncak, yaitu dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda campuran tetapi yang berhasil menjadi juara hanya ganda putra dan ganda campuran. Sedangkan tiga nomor lainnya dibagi rata tiga negara yaitu Denmark, Taiwan, dan Jepang.

Ganda campuran unggulan kedua Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, yang pekan lalu juga juara Indonesia Masters 2022, menaiki podium tertinggi di ajang Indonesia Open 2022 seusai menaklukkan pasangan Jepang unggulan tiga Yuta Watanabe/Arisa Higashino 21-14, 21-16.

Adapun gelar juara ganda putra Indonesia Open 2022 dimenangi Liu Yuchen/Ou Xuan Yi yang mengalahkan pasangan Korea Selatan Choi Sol Gyu/Kim Won Ho 21-17, 23-21.

Titel tersebut menjadi yang pertama bagi Liu/Ou dalam turnamen level Super 1000 sejak keduanya dipasangkan pertama kali setelah Olimpiade Tokyo 2020, tahun lalu.

Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan Tai Tzu Ying mengembalikan kok ke arah tunggal putri China Wang Zhi Yi dalam final Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/6/2022). Tai Tzu Ying keluar sebagai juara setelah mengalahkan Wang Zhi Yi 21-23, 21-6, 21-15. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.

Gelar tunggal putri Indonesia Open 2022 menjadi milik pebulu tangkis Taiwan Tai Tzu Ying, yang meraih kemenangan atas wakil non-unggulan China Wang Zhi Yi 21-23, 21-6, 21-15.

Itu menjadi gelar ketiga Tai Tzu Ying di ajang Indonesia Open setelah 2016 dan 2018. Tai harus melepas dua titel tersebut pada 2019 dan 2021 yang jatuh ke tangan Akane Yamaguchi dari Jepang dan An Se-yong dari Korea Selatan.

Tak ada gelar apapun yang diperebutkan pada dua tahun lalu setelah pandemi COVID-19 memaksa edisi 2020 tidak dilangsungkan.

Pebulu tangkis nomor dua dunia Tai Tzu Ying kembali harus melalui pertandingan tiga gim untuk memetik kemenangan 21-23, 21-6, 21-15 atas non-unggulan China Wang Zhi Yi.

Ini menjadi gelar ketiga Tai Tzu Ying di ajang Indonesia Open setelah 2016 dan 2018. Tzu Ying harus melepas tiga titel tersebut pada 2019 dan 2021 yang jatuh ke tangan Akane Yamaguchi dari Jepang dan An Se-yong dari Korea Selatan.

“Pertandingan hari ini sama-sama sulit seperti kemarin di semifinal (melawan Chen Yu Fei), tapi saya sangat senang karena banyak suporter yang mendukung saya. Dan itu memotivasi saya untuk memenangi pertandingan hari ini,” kata Tzu Ying dalam jumpa pers selepas laga.

“Wang Zhi Yi termasuk pemain yang stabil, kontrol bolanya juga bagus yang membuat saya banyak melakukan kesalahan. Hal itu menjadi beban bagi saya,” tambah dia.
 

Pebulu tangkis ganda putri Jepang Chiharu Shida (kanan) dan Nami Matsuyama melakukan selebrasi usai mengalahkan ganda putri Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dalam final Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/6/2022). Chiharu Shida dan Nami Matsuyama keluar sebagai juara usai mengalahkan rekan senegaranya dengan skor 18-21, 21-14, 21-17. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

Jepang masih mendominasi podium tertinggi ganda putri Indonesia Open setelah menciptakan All-Japanese Final di partai puncak yang mempertemukan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dan Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Gelar tersebut kembali jatuh ke tangan Matsuyama/Shida yang memenangi final atas Fukushima/Hirota 18-21, 21-14, 21-17.

 

Pebulu tangkis tunggal putra Denmark Viktor Axelsen mengepalkan tangannya usai mencetak angka dari tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia dalam Semifinal Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022). Viktor Axelsen melaju ke Final usai menang 19-21, 21-11, 23-21. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Sementara itu, gelar juara di sektor tunggal putra kembali dimenangi pebulu tangkis nomor satu dunia asal Denmark Viktor Axelsen.

Axelsen meraih gelar keempat musim ini setelah mengalahkan wakil China Zhao Jun Peng 21-9, 21-10 di partai puncak Indonesia Open 2022.

Axelsen hanya butuh waktu 38 menit untuk memenangi pertandingan melawan wakil China Zhao Jun Peng 21-9, 21-10 di partai final turnamen level Super 1000 itu, Minggu.

Titel tersebut terasa istimewa bagi Axelsen karena dia menjadi juara di Istora yang bisa dibilang merupakan rumah bagi turnamen badminton Indonesia. Axelsen sebelumnya juga memenangi gelar serupa ketika Indonesia Open 2021 digelar secara tertutup tanpa penonton di Bali.

“Ini adalah mimpi saya bisa memenangi gelar besar di sini (Istora) dan hari ini saya hanya belajar dari pengalaman, saya coba mengontrol drift sebaik mungkin, saya coba bermain cepat jadi saya sangat puas dengan hasil ini terlebih saya telah cukup menghabiskan energi saya saat melawan Lee Zii Jia di semifinal kemarin,” ungkap Axelsen dalam jumpa pers usai laga.

Sementara itu, Indonesia tanpa gelar apapun di edisi tahun ini karena wakil tuan rumah telah habis sejak babak perempat final.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hasil Indonesia Open 2022: China bawa dua gelar

Pewarta : Shofi Ayudiana
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024