Kendari (ANTARA) - Sebanyak 2.000 personel gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan malam pergantian Tahun Baru 2022 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kabag Ops Sat Brimob Polda Sultra AKP Asri Diyni di Kendari, Jumat, mengatakan ribuan personel yang disiagakan itu guna memastikan malam pergantian tahun di daerah ini berjalan aman dan damai.

"Secara keseluruhan kurang lebih 2.000 personel gabungan TNI-Polri, Dishub, dan Satpol PP dengan semua fungsi-fungsi pendukung lainnya disiagakan malam ini," kata dia.

Dia menyebut personel gabungan akan melakukan pengaman di beberapa titik yang dianggap berpotensi menjadi tempat keramaian pada malam pergantian tahun di antaranya Jembatan Bahteramas, Kendari Beach, dan kawasan Tugu Religi MTQ.

Khusus personel Sat Brimob Polda Sultra, katanya, diterjunkan Satu Tim Detasemen Antianarkis sebanyak 45 orang yang melakukan penjagaan di Jembatan Bahtermas dan kawasan Kendari Beach.

"Untuk Tim Antianarkis akan mengamankan di Jembatan Bahtermas dari arah Kelurahan Lapulu menutup jalur ke arah Kota Lama. Jadi, untuk malam ini Jembatan Bahteramas tidak dapat dilalui selama malam tahun baru ini. Jadi tidak ada aktivitas sama sekali," ujar dia.

Selain personel gabungan TNI-Polri, Dishub, dan Satpol PP,  katanya, pengamanan melibatkan BKO Polda Bali yang bersiaga di kawasan Tugu Religi MTQ, termasuk melakukan patroli.

"BKO dari Bali mereka siagakan di MTQ, sedangkan yang lain akan melakukan patroli. Kita akan membuat Kota Kendari dalam keadaan aman, masyarakat bisa beribadah dengan tenang, dan kemudian merasa nyaman," demikian Asri.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024