Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menyebut 10.008 orang atau 58,73 persen lanjut usia di daerah tersebut sudah disuntik vaksin COVID-19 dosis lengkap guna mewujudkan kekebalan komunal dari penularan COVID-19 dan variannya.
"Cakupan vaksinasi dosis lengkap bagi lansia di Kota Kendari sebanyak 10.008 atau 58,73 persen dari 17.040 sasaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui WhatsApp di Kendari, Rabu.
Sementara pemberian vaksinasi dosis dua kepada salah satu kelompok rentan dari risiko infeksi COVID-19 tersebut telah dilakukan kepada 6.711 orang atau mencapai 39,38 persen dari total target sasaran.
Rahminingrum menyampaikan beberapa kendala dalam pemberian vaksin di daerah itu di antaranya banyak lansia memiliki penyakit penyerta.
Selain itu, lanjut dia, masih banyak pihak keluarga yang tidak mengizinkan orang tua mereka untuk mendapat vaksin, serta ketakutan dari lansia itu sendiri.
Dinas Kesehatan Kendari masih terus berupaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi lansia di ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara masih terbilang rendah melalui edukasi dan sosialisasi ke masyarakat
"Kami berharap semua pihak dapat memberi pemahaman kepada lansia untuk mengikuti vaksinasi, sehingga Kota Kendari dapat memenuhi target kekebalan kelompok yang ditentukan pemerintah sebesar 70 persen," katanya.
Rahminingrum menekankan kepada semua pihak meski telah mendapatkan vaksin hingga dosis lengkap, tetap diminta agar tetap mematuhi protokol kesehatan utamanya memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan guna mencegah adanya gelombang ketiga COVID-19.
"Cakupan vaksinasi dosis lengkap bagi lansia di Kota Kendari sebanyak 10.008 atau 58,73 persen dari 17.040 sasaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui WhatsApp di Kendari, Rabu.
Sementara pemberian vaksinasi dosis dua kepada salah satu kelompok rentan dari risiko infeksi COVID-19 tersebut telah dilakukan kepada 6.711 orang atau mencapai 39,38 persen dari total target sasaran.
Rahminingrum menyampaikan beberapa kendala dalam pemberian vaksin di daerah itu di antaranya banyak lansia memiliki penyakit penyerta.
Selain itu, lanjut dia, masih banyak pihak keluarga yang tidak mengizinkan orang tua mereka untuk mendapat vaksin, serta ketakutan dari lansia itu sendiri.
Dinas Kesehatan Kendari masih terus berupaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi lansia di ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara masih terbilang rendah melalui edukasi dan sosialisasi ke masyarakat
"Kami berharap semua pihak dapat memberi pemahaman kepada lansia untuk mengikuti vaksinasi, sehingga Kota Kendari dapat memenuhi target kekebalan kelompok yang ditentukan pemerintah sebesar 70 persen," katanya.
Rahminingrum menekankan kepada semua pihak meski telah mendapatkan vaksin hingga dosis lengkap, tetap diminta agar tetap mematuhi protokol kesehatan utamanya memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan guna mencegah adanya gelombang ketiga COVID-19.