Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berkomitmen untuk menyukseskan program Keluarga Berencana (KB) dengan cara memaksimalkan peran Kader Lini Lapangan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan SUB PPKBD di daerah itu.

"Peran bapak dan ibu tenaga lini lapangan PPKBD sangat-sangat strategis di dalam masyarakat, karena yang dilakukan ini saat sangatlah penting, sebab berbicara tentang keluarga tentu saja menjadi pilar bagi eksisnya sebuah daerah," kata Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, pada kegiatan Temu Kader Lini Lapangan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan SUB PPKBD yang digelar, Rabu. 

Wali Kota Kendari mengaku sangat terkejut dengan para kader dan penyuluh yang jumlahnya terus bertambah bahkan mencapai lebih dari 1000.

"Saya berharap kepada bapak dan ibu untuk bisa menjalankan tugasnya dengan baik karena sekali lagi keluarga itu menjadi sangat penting peradaban umat manusia ini saya kira sangat ditentukan oleh keluarga-keluarga kita,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk dan KB) Kota Kendari Jahuddin, melaporkan bahwa kader yang hadir di tempat acara adalah PPKBD dan SUB PPKBD sebanyak 130 orang dari total keseluruhan yang berada di Kota Kendari sebanyak 430 orang.

Dia juga mengatakan bahwa, para kader inilah yang banyak berperan penting di masyarakat, karena dari sisi kuantitas jumlah petugas di lapangan sampai saat ini hanya 20 orang, sementara ada 65 kelurahan yang harus dibina.

"Itu rasio idealnya satu kelurahan berbanding satu petugas maka inilah kader-kader kita yang berperan penting memberikan edukasi kepada masyarakat sehingga program keluarga berencana berjalan dengan baik,” katanya. 

Menurut dia, ada perubahan di BKKBN di tahun 2020 sehingga program Kepedudukan dan Keluarga Berencana sekarang adalah Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana, kemudian taglinenya yang sebelumnya tahun 2020 dua anak cukup, menjadi berencana itu keren, dua anak lebih sehat.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024