Buton Selatan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, mengusulkan anggaran tambahan pembangunan pasar kabupaten di Kelurahan Masiri daerah itu dari dana Tugas Pembantuan (TP) sebesar Rp6 miliar pada 2023.

"Jadi untuk pembangunan pasar kabupaten itu, Pemkab Buton Selatan menggunakan dulu anggaran dari Dana Alokasi Umum (DAU) pada 2022. Kami berupaya semaksimal mungkin, mudah-mudahan 2023 baru kita usahakan ajukan permohonan dari TP dengan DAK," kata Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Buton Selatan, La Hardin, di Buton Selatan, Selasa.

Kata dia, pengusulan dana TP dilakukan pada 2023 karena input  ke Sistem Informasi Pasar Rakyat (SIPR) sudah ditutup pada per 30 April 2021.

Ia mengungkapkan selama ini dana TP dari APBN tahap pertama sebesar Rp6 miliar digunakan untuk membangun pasar sebagaimana pembangunan Pasar Burangasi Kecamatan Lapandewa, yang usulannya diajukan tahun sebelumnya.

"Pasar di Burangasi itu ada dana dari pusat. Anggarannya hampir Rp6 miliar dari TP tahun ini. Ini baru action (dikerjakan) karena pengusulannya tahun lalu," kata La Hardin.

Mengenai anggaran pembangunan pasar kabupaten di Kelurahan Masiri itu, ia tidak mengetahui secara pasti besaran anggaran dari DAU pada 2022 itu, namun yang jelas rencana anggaran pembangunan di lahan seluas 3 hektare bersama infrastruktur lainnya itu cukup besar.

"Ditaksirkan anggaran dibutuhkan cukup besar apalagi itu pasar kabupaten. Apalagi lokasinya harus pematangan lahan. Karena yang direncanakan oleh Pak Bupati nantinya dilokasi itu menyatu dengan terminal juga," katanya.

Di lahan seluas 3 hektare yang dihibahkan masyarakat itu, direncanakan juga didirikan terminal seluas satu hektare, pabrik es dan pelabuhan rakyat guna mendukung berkembangnya pasar kabupaten tersebut.

"Kemarin Pak Bupati sampaikan itu, InsyaAllah akan besar. Tapi yang jelas tahun depan itu pasti akan dibangun menggunakan DAU," ujarnya.

Menurut dia, upaya pemerintah membangun sarana prasarana pasar rakyat di daerah itu terus dibangun dalam rangka meningkatkan aktivitas ekonomi dan pendapatan masyarakat, sehingga diharapkan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

"Ini kan pemulihan ekonomi nasional , jadi memang itu betul-betul kita genjot," ujar Hardin.

Buton Selatan yang memiliki tujuh kecamatan itu terdapat beberapa diantaranya berada di kepulauan, yakni Kecamatan Siompu, Siompu Barat, Kadatua dan Kecamatan Batuatas.

Pihaknya berharap di semua kecamatan di daerah itu harus dibangun pasar.
 

Pewarta : Yusran
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024