Kendari (ANTARA) - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 13/ Poasia, Kodim 1417/Kendari, bergotong royong bersama warga Kelurahan Wundumbatu, Kecamatan Poasia, melaksanakan bhakti sosial pembersihan kali di kawasan tersebut guna mencegah terjadinya banjir.
Kegiatan yang melibatkan lima personel TNI dari Koramil 13/Poasia, camat dan lurah dan warga setempat bahu membahu mengangkat semua sampah yang ada di dalam kali di kawasan Poasia.
Babinsa Pelda Akram di Kendari, Sabtu, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk karya bakti yang dilakukannya bersama warga dan menjadi agenda rutin setiap minggunya bersama masyarakat.
"Kita di sini bersama-sama bahu membahu dan bergotong royong untuk kepentingan bersama, ini untuk mencegah terjadinya banjir, apalagi saat ini memasuki musim penghujan," kata Pelda Akram.
Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat di daerah tersebut agar tidak membuang sampah di kali karena dapat menghambat aliran air.
“Selain itu kehadiran kita diharapkan dapat menumbuhkan kembali semangat gotong-royong warga yang selama ini hampir pudar di tengah majunya zaman. Walaupun saat ini kita menghadapi wabah COVID-19, namun budaya ini tidak boleh hilang dan harus terus kita lestarikan," tutur Babinsa.
Dandim 1417/Kendari Kolonel Kav Agus Waluyo mengatakan karya bakti yang dilakukan jajaranya bersama masyarakat sebagai salah satu sarana untuk komunikasi sosial dengan warga sehingga dapat meningkatkan tali silaturahim.
“Dengan adanya karya bakti seperti ini tentunya akan membuat lingkungan di wilayah Kelurahan Wundumbatu tidak terjadinya peluapan air sehingga mengakibatkan banjir," katanya.
Camat Poasia Yahya menilai apa yang dilakukan para Banbinsa sangat positif karena merangkul masyarakat dalam melakukan kegiatan sosial.
"Tentu sangat positif, selain mencegah terjadinya banjir, melalui kegiatan bakti sosial pembersihan aliran kali ini, jugamenumbuhkan kembali rasa gotong royong masyarakat," katanya.
Kegiatan yang melibatkan lima personel TNI dari Koramil 13/Poasia, camat dan lurah dan warga setempat bahu membahu mengangkat semua sampah yang ada di dalam kali di kawasan Poasia.
Babinsa Pelda Akram di Kendari, Sabtu, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk karya bakti yang dilakukannya bersama warga dan menjadi agenda rutin setiap minggunya bersama masyarakat.
"Kita di sini bersama-sama bahu membahu dan bergotong royong untuk kepentingan bersama, ini untuk mencegah terjadinya banjir, apalagi saat ini memasuki musim penghujan," kata Pelda Akram.
Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat di daerah tersebut agar tidak membuang sampah di kali karena dapat menghambat aliran air.
“Selain itu kehadiran kita diharapkan dapat menumbuhkan kembali semangat gotong-royong warga yang selama ini hampir pudar di tengah majunya zaman. Walaupun saat ini kita menghadapi wabah COVID-19, namun budaya ini tidak boleh hilang dan harus terus kita lestarikan," tutur Babinsa.
Dandim 1417/Kendari Kolonel Kav Agus Waluyo mengatakan karya bakti yang dilakukan jajaranya bersama masyarakat sebagai salah satu sarana untuk komunikasi sosial dengan warga sehingga dapat meningkatkan tali silaturahim.
“Dengan adanya karya bakti seperti ini tentunya akan membuat lingkungan di wilayah Kelurahan Wundumbatu tidak terjadinya peluapan air sehingga mengakibatkan banjir," katanya.
Camat Poasia Yahya menilai apa yang dilakukan para Banbinsa sangat positif karena merangkul masyarakat dalam melakukan kegiatan sosial.
"Tentu sangat positif, selain mencegah terjadinya banjir, melalui kegiatan bakti sosial pembersihan aliran kali ini, jugamenumbuhkan kembali rasa gotong royong masyarakat," katanya.