Jakarta (ANTARA) - Total telah terkumpul sebanyak 45 kantong jenazah berisi bagian tubuh diduga para korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Airlines SJ182 dari hasil pencarian anggota Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) hingga Senin malam.
Di hari sebelumnya, tim SAR (search and rescue) gabungan Basarnas, TNI-Polri, dan sejumlah relawan lainnya telah mengumpulkan 18 kantong jenazah dari perairan Kepulauan Seribu.
"Hari ini kita dapatkan 27 kantong jenazah yang berisi bagian tubuh manusia. Sehingga total hari ini yang sudah kita dapatkan berjumlah 45 kantong jenazah," ujar Kabasarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito di dermaga JICT II Tanjung Priok, Jakarta, Senin.
Selain itu, tim gabungan tersebut mengumpulkan lima kantong puing kecil pesawat, sehingga totalnya menjadi 15 kantong.
Kemudian untuk puing besar pesawat tersebut terkumpul, pihaknya mendapat tambahan lima kantong sehingga totalnya menjadi 22 kantong.
Evakuasi korban berjalan dengan lancar dengan cuaca cerah dan cukup mendukung pencarian pada hari ketiga ini. Pencarian kotak hitam pun masih berlangsung seiring pencarian korban.
Di hari sebelumnya, tim SAR (search and rescue) gabungan Basarnas, TNI-Polri, dan sejumlah relawan lainnya telah mengumpulkan 18 kantong jenazah dari perairan Kepulauan Seribu.
"Hari ini kita dapatkan 27 kantong jenazah yang berisi bagian tubuh manusia. Sehingga total hari ini yang sudah kita dapatkan berjumlah 45 kantong jenazah," ujar Kabasarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito di dermaga JICT II Tanjung Priok, Jakarta, Senin.
Selain itu, tim gabungan tersebut mengumpulkan lima kantong puing kecil pesawat, sehingga totalnya menjadi 15 kantong.
Kemudian untuk puing besar pesawat tersebut terkumpul, pihaknya mendapat tambahan lima kantong sehingga totalnya menjadi 22 kantong.
Evakuasi korban berjalan dengan lancar dengan cuaca cerah dan cukup mendukung pencarian pada hari ketiga ini. Pencarian kotak hitam pun masih berlangsung seiring pencarian korban.