Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menyampaikan bahwa pasien sembuh dari virus corona di daerah itu bertambah menjadi 1.008 orang per 28 Agustus 2020.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Jumat, mengatakan hari ini kasus sembuh di Sultra bertambah 17 orang berasal dari Kabupaten Buton, Kolaka dan Kota Kendari.
"Rincian kasus sembuh di Sultra hari ini, yaitu Buton enam orang, Kolaka satu orang, dan Kendari 10 orang," kata Rabiul.
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini juga mengungkapkan bahwa hari ini Sultra masih banyak penambahan kasus positif baru, yakni 49 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 secara keseluruhan menjadi 1.501 orang.
"Rincian kasus baru hari ini Buton dan Konawe Selatan masing-masing satu orang, Muna empat orang, Konawe dua orang, Buton Tengah tiga orang, Buton Selatan dua orang, Kota Kendari 21 orang, dan Baubau 15 orang," jelas Rabiul.
Pria yang akrab disapa dokter Wayong ini juga menyampaikan bahwa kasus meninggal di Sulawesi Tenggara juga ada penambahan satu orang berasal dari Kabupaten Buton Selatan berjenis kelamin perempuan (62 tahun), sehingga total kasus meninggal menjadi 26 orang.
"Sementara pasien yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina sebanyak 467 orang," kata Rabiul.
Wayong mengimbau agar seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru, di antaranya selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa menekan angka kasus COVID-19 di daerah itu.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Jumat, mengatakan hari ini kasus sembuh di Sultra bertambah 17 orang berasal dari Kabupaten Buton, Kolaka dan Kota Kendari.
"Rincian kasus sembuh di Sultra hari ini, yaitu Buton enam orang, Kolaka satu orang, dan Kendari 10 orang," kata Rabiul.
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini juga mengungkapkan bahwa hari ini Sultra masih banyak penambahan kasus positif baru, yakni 49 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 secara keseluruhan menjadi 1.501 orang.
"Rincian kasus baru hari ini Buton dan Konawe Selatan masing-masing satu orang, Muna empat orang, Konawe dua orang, Buton Tengah tiga orang, Buton Selatan dua orang, Kota Kendari 21 orang, dan Baubau 15 orang," jelas Rabiul.
Pria yang akrab disapa dokter Wayong ini juga menyampaikan bahwa kasus meninggal di Sulawesi Tenggara juga ada penambahan satu orang berasal dari Kabupaten Buton Selatan berjenis kelamin perempuan (62 tahun), sehingga total kasus meninggal menjadi 26 orang.
"Sementara pasien yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina sebanyak 467 orang," kata Rabiul.
Wayong mengimbau agar seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru, di antaranya selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa menekan angka kasus COVID-19 di daerah itu.