Kendari (ANTARA) - Balai Peningkatan Produktivitas (BPP) Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara memberikan bantuan ribuan masker kain dan cairan disinfektan kepada warga di Kelurahan Purirano Kecamatan Kendari guna membantu mereka dalam menerapkan protokol kesehatan.
Bantuan masker dan cairan disinfektan tersebut diserahkan usai peluncuran gerakan bangkit belajar (GBB) di kelurahan tersebut yang diserahkan langsung Kepala BPP Kendari kepada Camat Kendari La Ode Muhammad Maluadi Poto didampingi Lurah Purirano, Rabu.
Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke mengatakan dalam memutus mata rantai COVID-19, perlu adanya penerapan protokol kesehatan, sehingga pihaknya memberikan bantuan masker dan disinfektan ke warga termasuk bagi para pelaku UMKM di kelurahan itu sehingga tetap produktif.
"Untuk memutus mata rantai COVID-19 ini, perlu ada protokol yaitu disiplin sehingga kita siapkan, bukan hanya masker tetapi cairan disinfektan ada 1.000 liter kita berikan," kata Andi Asriani.
Ia berharap bantuan tersebut dapat disalurkan kepada warga yang membutuhkan di kelurahan itu, termasuk dapat membantu anak-anak yang masuk dalam program gerakan bangkit belajar (GBB) di daerah itu.
Camat Kendari La Ode Muhammad Maluadi mengapresiasi upaya BPP Kendari yang telah membantu warganya dalam penerapan protokol kesehatan dari pandemi COVID-19 dengan memberikan masker dan disinfektan.
"Tentu kita mengapresiasi kegiatan hari ini (penyerahan bantuan masker dan disinfektan). Bantuan BPP sangat bermanfaat untuk warga kami terutama di tengah-tengah pandemi COVID-19. Masker itu sangat dibutuhkan di masyarakat termasuk cairan disinfektan ini juga dibutuhkan," ungkapnya.
Koordinator Wilayah GBB Sultra, Jaelani juga memperesiasi BPP Kendari yang telah memberikan bantuan masker.
Kata dia, dengan bantun tersebut dapat mendukung program gerakan bangkit belajar yang tengah dilakukan di kelurahan tersebut.
"Kita memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BPP yang telah memberikan bantuan masker dan cairan disinfektan terhadap masyarakat di Purirano ini, kita berharap masker ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. Ini bagian kerjasama yang baik. Saya berharap kerjasama seperti ini bisa terus berjalan dengan baik dan tentu bisa bermanfaat bagi masyarakat secara umum," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Pengolahan Ikan Citra Permata Kendari, Haerana Amin, yang rumahnya kini dijadikan posko GBB mengatakan bantuan masker dan cairan disinfektan tersebut akan disalurkan kepada warga di kelurahan itu juga di diberikan kepada peserta gerakan bangkit belajar.
"Alhamdulillah karena dengan adanya bantuan masker ini kita akan bagikan ke masyarakat sehingga dapat membantu masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya.
Bantuan masker dan cairan disinfektan tersebut diserahkan usai peluncuran gerakan bangkit belajar (GBB) di kelurahan tersebut yang diserahkan langsung Kepala BPP Kendari kepada Camat Kendari La Ode Muhammad Maluadi Poto didampingi Lurah Purirano, Rabu.
Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke mengatakan dalam memutus mata rantai COVID-19, perlu adanya penerapan protokol kesehatan, sehingga pihaknya memberikan bantuan masker dan disinfektan ke warga termasuk bagi para pelaku UMKM di kelurahan itu sehingga tetap produktif.
"Untuk memutus mata rantai COVID-19 ini, perlu ada protokol yaitu disiplin sehingga kita siapkan, bukan hanya masker tetapi cairan disinfektan ada 1.000 liter kita berikan," kata Andi Asriani.
Ia berharap bantuan tersebut dapat disalurkan kepada warga yang membutuhkan di kelurahan itu, termasuk dapat membantu anak-anak yang masuk dalam program gerakan bangkit belajar (GBB) di daerah itu.
Camat Kendari La Ode Muhammad Maluadi mengapresiasi upaya BPP Kendari yang telah membantu warganya dalam penerapan protokol kesehatan dari pandemi COVID-19 dengan memberikan masker dan disinfektan.
"Tentu kita mengapresiasi kegiatan hari ini (penyerahan bantuan masker dan disinfektan). Bantuan BPP sangat bermanfaat untuk warga kami terutama di tengah-tengah pandemi COVID-19. Masker itu sangat dibutuhkan di masyarakat termasuk cairan disinfektan ini juga dibutuhkan," ungkapnya.
Koordinator Wilayah GBB Sultra, Jaelani juga memperesiasi BPP Kendari yang telah memberikan bantuan masker.
Kata dia, dengan bantun tersebut dapat mendukung program gerakan bangkit belajar yang tengah dilakukan di kelurahan tersebut.
"Kita memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BPP yang telah memberikan bantuan masker dan cairan disinfektan terhadap masyarakat di Purirano ini, kita berharap masker ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. Ini bagian kerjasama yang baik. Saya berharap kerjasama seperti ini bisa terus berjalan dengan baik dan tentu bisa bermanfaat bagi masyarakat secara umum," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Pengolahan Ikan Citra Permata Kendari, Haerana Amin, yang rumahnya kini dijadikan posko GBB mengatakan bantuan masker dan cairan disinfektan tersebut akan disalurkan kepada warga di kelurahan itu juga di diberikan kepada peserta gerakan bangkit belajar.
"Alhamdulillah karena dengan adanya bantuan masker ini kita akan bagikan ke masyarakat sehingga dapat membantu masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya.