Jakarta (ANTARA) - Bintang Bollywood legendaris Amitabh Bachchan mengungkapkan kepada jutaan pengikutnya di Twitter bahwa dia positif terkena virus corona (COVID-19).

"Aku dites positif COVID, dilarikan ke rumah sakit, rumah sakit memberi tahu pemerintah, keluarga dan karyawan semua dites, hasilnya masih menunggu," cuitnya hari ini yang disukai lebih dari 200 ribu pengguna Twitter.

Aktor 77 tahun itu sudah membintangi 200 film sejak jadi bintang lima dekade yang lalu. Tak lama setelah Amitabh Bachchan mengumumkan kondisinya, sang putra Abhisek (44) yang juga merupakan bintang Bollywood juga mengungkap bahwa dia kena corona.

Amitabh Bachchan dan Abhishek dibawa ke rumah sakit Nanavati di Mumbai, India di mana keduanya hanya mengalami simptom ringan.



Amitabh Bachchan mendesak siapa pun yang dekat dengannya dalam 10 hari terakhir untuk dites.

Berita itu telah menyebabkan curahan dukungan untuk pasangan ayah dan anak tersebut di media sosial. Di antara mereka yang memberikan penghormatan adalah aktris Sonam K Ahuja dan mantan pemain kriket India Irfan Pathan.

Amitabh Bachchan main dalam sederet film-film terkenal seperti "Zanjeer" dan "Sholay". Sejak terkenal di tahun 1970-an, ia telah memenangkan banyak penghargaan termasuk empat Penghargaan Film Nasional dan 15 Penghargaan Filmfare.

Perancis juga telah menganugerahkan penghargaan sipil tertinggi, Legiun Kehormatan, atas kontribusinya pada film.

Di luar akting, Amitabh Bachchan memiliki tugas singkat dalam politik dan terpilih sebagai anggota parlemen India pada tahun 1984 atas perintah mantan Perdana Menteri Rajiv Gandhi.

Tetapi dia mengundurkan diri tiga tahun kemudian, kecewa oleh skandal korupsi di bawah pemerintahan Gandhi.

Dia juga seorang pengusaha, mendirikan Amitabh Bachchan Corporation pada tahun 1995 untuk manajemen acara dan produksi film. Setelah usaha itu gagal, ia pergi untuk menjadi tuan rumah acara game TV Kaun Banega Crorepati - yang berbasis di game show Inggris Who Wants To Be A Millionaire? - dan telah membintangi lebih banyak film sejak itu. Film terbarunya adalah komedi "Gulabo Sitabo", dirilis di Amazon.

Dalam beberapa bulan terakhir, ia menonjol dalam membantu pemerintah menyampaikan pesannya dalam perang melawan virus corona.

Di India, jumlah kasus virus corona naik tajam dengan total kenaikan menjadi hampir 821.000 pada hari Sabtu - jumlah kasus beban tertinggi ketiga di dunia. Ada keluhan tentang kurangnya staf medis pengujian dan garis depan, Indian Express, Sabtu.
 

Pewarta : Ida Nurcahyani
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024