Jakarta (ANTARA) - Arsenal dipaksa bersusah payah untuk melewati Sheffield United untuk melangkah ke semifinal Piala FA dengan kemenangan 2-1 atas tuan rumah dalam laga perempat final tanpa penonton di tengah pandemi COVID-19 di Stadion Bramall Lane, Minggu.
Eksekusi penalti Nicolas Pepe lebih dulu membawa Arsenal unggul, diapit dua gol tuan rumah yang dianulir oleh VAR karena kedapatan offside.
Tiga menit jelang waktu normal berakhir Sheffield menyamakan kedudukan lewat David McGoldrick, tetapi Arsenal mengunci kemenangan melalui gol Dani Ceballos pada injury time, demikian catatan laman resmi FA.
Laga baru berjalan 10 menit ketika tuan rumah berhasil menjebol gawang Arsenal lewat tandukan John Lundstram dalam situasi sepak pojok, tetapi gol itu dianulir karena ia terlanjur terjebak offside ketika Oliver McBurnie melakukan umpan sundulan.
Sheffield terus berusaha menekan tamunya, tetapi mereka gagal mengantisipasi serangan yang datang hingga Chris Basham terpaksa menjatuhkan Alexandre Lacazette di dalam area terlarang dan wasit tanpa ragu segera menunjuk titik putih.
Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Pepe yang menjadi algojo dan dengan tenang menaklukkan kiper Dean Henderson untuk membawa Arsenal unggul pada menit ke-25.
Gol itu melecut semangat Arsenal yang hampir menggandakan keunggulan empat menit berselang lewat tembakan keras Pepe, yang sayangnya berhasil diantisipasi oleh Henderson.
Skor imbang bertahan hingga turun minum dan tiga menit selepas sepak lanjut Sheffield hampir membalas lewat trik lemparan ke dalam yang diakhiri sundulan McBurnie, yang terlalu mudah dijinakkan oleh kiper Damian Martinez.
Pada menit ke-58, lagi-lagi Sheffield mendapati gol mereka dianulir setelah kemelut di muka gawang Arsenal diakhiri sentuhan McGoldrick dan John Egan, tetapi keduanya terlanjut terjebak offside.
Dua menit kemudian, Basham membuang kesempatan untuk menebus kesalahannya ketika ia menerima umpan silang Jack Robinson dan sundulan bek sayap itu masih tipis di sisi gawang.
Kedua tim terlibat saling serang, hingga akhirnya pada menit ke-87 Sheffield tampaknya akan memaksakan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu ketika berhasil menyamakan kedudukan McGoldrick.
Gol itu berawal dari kesalahan Sead Kolasinac melakukan sapuan dan bola membentur rekannya Shkodran Mustafi sebelum jatuh di hadapan McGoldrick yang mudah saja menyelesaikan peluang untuk menjebol gawang Martinez.
Sheffield bahkan hampir saja membalikkan keadaan sepenuhnya jika Martinez tidak sigap mengantisipasi tembakan Billy Sharp.
Alih-alih membalikkan keadaan, Sheffield malah kebobolan pada menit pertama injury time ketika Ceballos mengambil kendali bola liar di dalam kotak penalti untuk menyudahi sebuah serangan balik cepat dengan menaklukkan Henderson dan membawa Arsenal kembali memimpin 2-1 atas tuan rumah.
Selepas gol itu manajer Mikel Arteta menempuh langkah pragmatis dengan menarik keluar Pepe digantikan Sokratis Papastathopoulos untuk menebalkan lini belakang mereka dan sukses mempertahankan kedudukan 2-1 hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Susunan pemain:
Sheffield United (3-5-2): Dean Henderson; Chris Basham (Billy Sharp), John Egan, Jack Robinson; George Baldock (Kieron Freeman), John Lundstram (Sander Berge), Oliver Norwood, John Fleck, Enda Stevens; Oliver McBurnie, David McGoldrick
Pelatih: Chris Wilder
Arsenal (3-4-3): Damian Suarez; Shkodran Mustafi, David Luiz (Rob Holding), Sead Kolasinac; Ainsley Maitland-Niles, Granit Xhaka, Joe Willock (Dani Ceballos), Kieran Tierney; Nicolas Pepe (Sokratis Papastathopoulos), Alexandre Lacazette (Edward Nketiah), Bukayo Saka
Pelatih: Mikel Arteta
Eksekusi penalti Nicolas Pepe lebih dulu membawa Arsenal unggul, diapit dua gol tuan rumah yang dianulir oleh VAR karena kedapatan offside.
Tiga menit jelang waktu normal berakhir Sheffield menyamakan kedudukan lewat David McGoldrick, tetapi Arsenal mengunci kemenangan melalui gol Dani Ceballos pada injury time, demikian catatan laman resmi FA.
Laga baru berjalan 10 menit ketika tuan rumah berhasil menjebol gawang Arsenal lewat tandukan John Lundstram dalam situasi sepak pojok, tetapi gol itu dianulir karena ia terlanjur terjebak offside ketika Oliver McBurnie melakukan umpan sundulan.
Sheffield terus berusaha menekan tamunya, tetapi mereka gagal mengantisipasi serangan yang datang hingga Chris Basham terpaksa menjatuhkan Alexandre Lacazette di dalam area terlarang dan wasit tanpa ragu segera menunjuk titik putih.
Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Pepe yang menjadi algojo dan dengan tenang menaklukkan kiper Dean Henderson untuk membawa Arsenal unggul pada menit ke-25.
Gol itu melecut semangat Arsenal yang hampir menggandakan keunggulan empat menit berselang lewat tembakan keras Pepe, yang sayangnya berhasil diantisipasi oleh Henderson.
Skor imbang bertahan hingga turun minum dan tiga menit selepas sepak lanjut Sheffield hampir membalas lewat trik lemparan ke dalam yang diakhiri sundulan McBurnie, yang terlalu mudah dijinakkan oleh kiper Damian Martinez.
Pada menit ke-58, lagi-lagi Sheffield mendapati gol mereka dianulir setelah kemelut di muka gawang Arsenal diakhiri sentuhan McGoldrick dan John Egan, tetapi keduanya terlanjut terjebak offside.
Dua menit kemudian, Basham membuang kesempatan untuk menebus kesalahannya ketika ia menerima umpan silang Jack Robinson dan sundulan bek sayap itu masih tipis di sisi gawang.
Kedua tim terlibat saling serang, hingga akhirnya pada menit ke-87 Sheffield tampaknya akan memaksakan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu ketika berhasil menyamakan kedudukan McGoldrick.
Gol itu berawal dari kesalahan Sead Kolasinac melakukan sapuan dan bola membentur rekannya Shkodran Mustafi sebelum jatuh di hadapan McGoldrick yang mudah saja menyelesaikan peluang untuk menjebol gawang Martinez.
Sheffield bahkan hampir saja membalikkan keadaan sepenuhnya jika Martinez tidak sigap mengantisipasi tembakan Billy Sharp.
Alih-alih membalikkan keadaan, Sheffield malah kebobolan pada menit pertama injury time ketika Ceballos mengambil kendali bola liar di dalam kotak penalti untuk menyudahi sebuah serangan balik cepat dengan menaklukkan Henderson dan membawa Arsenal kembali memimpin 2-1 atas tuan rumah.
Selepas gol itu manajer Mikel Arteta menempuh langkah pragmatis dengan menarik keluar Pepe digantikan Sokratis Papastathopoulos untuk menebalkan lini belakang mereka dan sukses mempertahankan kedudukan 2-1 hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Susunan pemain:
Sheffield United (3-5-2): Dean Henderson; Chris Basham (Billy Sharp), John Egan, Jack Robinson; George Baldock (Kieron Freeman), John Lundstram (Sander Berge), Oliver Norwood, John Fleck, Enda Stevens; Oliver McBurnie, David McGoldrick
Pelatih: Chris Wilder
Arsenal (3-4-3): Damian Suarez; Shkodran Mustafi, David Luiz (Rob Holding), Sead Kolasinac; Ainsley Maitland-Niles, Granit Xhaka, Joe Willock (Dani Ceballos), Kieran Tierney; Nicolas Pepe (Sokratis Papastathopoulos), Alexandre Lacazette (Edward Nketiah), Bukayo Saka
Pelatih: Mikel Arteta